REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT XL Axiata Tbk (XL) mengklaim serius ikut membantu pemerintah dalam menyiapkan masyarakat Indonesia memasuki era digital dengan berbagai program layanan memanfaatkan teknologi?digital.
"Setelah memperluas program pendidikan XL Futur Leaders, meluncurkan situs Sisternet untuk ikut mendukung pemberdayaan perempuan, kami kembali meluncurkan situs edukasi terbaru 'XL Mobile Academy'," kata Presiden Direktur XL Dian Siswarini di Fakultas Sastra Universitas Indonesia, Depok, Rabu.
Menurut Dian, layanan internet dan teknologi digital menawarkan banyak sekali manfaat bagi masyarakat, sehingga jika bisa mendapatkan manfaat tersebut, akan banyak hal positif yang bisa diraih, termasuk dalam meningkatkan kualitas hidup kita dan masyarakat luas.
"Kami juga ingin menunjukkan kepada masyarakat luas bagaimana menggali manfaat positif dari layanan internet dan digital," ujar Dian.
Sementara itu, Direktur Digital XL Yessi D Yosetya mengatakan, XL Mobile Academy menyajikan sedikitnya 70 materi modul belajar berbagai pengetahuan dan keterampilan, antara lain pelajaran bahasa (Inggris, Arab, Spanyol, Perancis), pelajaran mengenai kepemimpinan, kepercayaan diri, pelajaran membuat presentasi.
"Dengan ragam modul belajar tersebut, semua kalangan bisa mendapatkan manfaat untuk mempermudah masyarakat memilih materi belajar, layanan ini juga mengkategorikannya dalam berbagai tingkatan keahlian," ujar Yessi.
Pelanggan juga akan dipermudah mengakses layanan ini karena Mobile Academy tersedia dalam format html untuk smartphone, dan dalam WAP untuk ponsel non smartphone (feature phone).
Dengan tarifnya terjangkau Rp2.000/hari, pelanggan bisa mengakses puluhan materi modul belajar yang penuh manfaat.
Pada kesempatan itu, Yessi juga menyebutkan XL terus melakukan sosialisasi program "XL Future Leaders" dan "XL BOD Challenge".
XL Future Leaders merupakan program pendidikan berbasis digital yang dirancang secara khusus oleh XL untuk memajukan pemuda Indonesia agar bisa memiliki kompetensi dasar sebagai pemimpin tingkat global, berupa pelatihan terpadu yang berfokus pada tiga area kompetensi yang dibutuhkan pemimpin di masa depan agar mampu bersaing secara global, mampu melakukan komunikasi secara efektif, mampu mengasah jiwa kewirausahaan dan inovasi, serta mampu mengelola perubahan.
Untuk tahun ini, XL menyediakan 150 kursi bagi mahasiswa yang lolos seleksi, serta mengalokasikan?20 persen kursi bagi mahasiswa putra daerah asal Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Sementara itu pada program "BOD Challenge", XL mengajak para mahasiswa untuk berani mengikuti tantangan menjadi pendamping para Direktur XL dalam simulasi menjalankan perusahaan selama sepekan.