REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Untuk memberikan layanan terbaik bagi pengguna layanan berbasis jaringan 4G di Bali, PT Telkomsel melakukan uji jaringan di kawasan Denpasar dan Badung. Pengecekan kualitas jaringan dilakukan untuk memberikan kepastian, bahwa jaringan 4G LTE telah siap di Bali.
"Sebagai daerah pariwisata terkemuka, wajar Bali mendahului daerah lain menerapkan tehnologi 4G LTE," kata GM ICT Operation Bali Nusra, Danny Agus Triawan, di sela-sela acara drive test monitoring, Selasa (24/3).
Danny mengatakan untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan layanan 4G LTE, Tekomsel telah menggelar sebanyak 154 BTS 4G. Layanan itu mencakup sekitar 90 persen wilayah Denpasar dan 80 persen wilayah Kabupaten Badung.
Telkomsel memiliki jaringan terluas dan jumlah pelanggan terbesar di Bali. Adapun jumlah BTS yang tersebar di seluruh Bali, 47 persen adalah BTS 2G, 45 persen BTS 3G dan delapan persen BTS 4G. Sedangkan dari handset yang digunakan, 71 persen masih menggunakan 2G, 24 persen 3G dan lima persen 4G.
Sementara itu GM Sales Telkomsel Bali Nusra, Gatot Priyo Utomo, menyebutkan, Telkomsel berusaha memberikan layanan yang terbaik bagi pelanggannya. Telkomsel sebutnya, akan senantiasa mengikuti perkembangan, sehingga pelanggan terlayani dengan baik.
Mengenai pengguna 4G LTE Telkomsel di Bali, dikatakan Gatot, mencapai 20 ribu pelanggan, di mana kecendrungan pelanggan lokal yang semakin meningkat. Jika sebelumnya pelanggan lokal pengguna layanan 4G LTE sebesar 45 persen, kini sudah menjadi 55 persen.
"Jumlah pelanggan lokal maupun roamer asing sama-sama meningkat. Namun pelanggan lokal yang menggunakan gadget 4G terus bertambah," kata Gatot.