REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Tahun 2015 Telkomsel mengincar 2-3 juta pengguna baru layanan LTE-4G. Jumlah pengguna diperkirakan akan lebih tinggi lagi apabila tersedia handset LTE dengan harga yang terjangkau.
''Target sementara pengguna LTE-4G sekitar 2-3 juta pelanggan baru,'' kata Senior Vice President LTE Project, Hendri Mulya Syam di Jakarta, Selasa (15/12).
Hendri optimistis bahwa target pengguna layanan LTE-4G akan tercapai, mengingat pelanggan yang telah menggunakan smartphone berteknologi 4G, cukup besar. Diperkirakan saat ini ada sekitar 3-4 juta smartphone beteknologi LTE-4G.
''Ini pasar yang potensial untuk pengguna layanan LTE-4G Telkomsel,'' ujar Hendri. Namun ia tidak memberikan rincian mengenai persebaran sekitar 4 juta smartphone LTE tersebut. Diperkirakan ia digunakan pelanggan yang tinggal di kota besar seperti Jakarta dan Denpasar.
Untuk pengembangan LTE-4G, Telkomsel terus membangun eksosistemnya. Salah satu diantaranya adalah menjalin kerja sama dengan mitra ponsel, baik mitra ponsel global maupun lokal. Ada 15 vendor yang menjalin kerja sama dengan Telkomsel.
Menurut Hendri, harga ponsel LTE untuk produk global berkisar Rp7 jutaan. Sedangkan untuk produk lokal Rp 2 juta- Rp 3 jutaan.
Telkomsel berharap vendor mengembangkan smartphone LTE murah. ''Kalau ada smartphone LTE Rp 1 jutaan ini akan mempercepat adopsi broadband LTE-4G,'' kata Hendri.