Selasa 26 Aug 2014 21:01 WIB

Samsung Fokus Garap 'Rumah Pintar'

Rep: Niken Paramita Wulandari/ Red: Yudha Manggala P Putra
Samsung
Foto: ap
Samsung

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Samsung berencana menciptakan rumah masa depan dengan perabotan rumah tangga otomatis. Rencana ini dimulai dengan akuisis SmartThing seharga 200 juta dolar AS.

Presiden dan CEO Samsung, Boo-Keun Yoon, akan membahas lebih lanjut rencana ini di ajang IFA Trade Show 2014 di Berlin, September mendatang. Beberapa fokus yang akan dibicarakan antara lain soal pentingnya rumah otomotis di masa depan dan bagaimana perusahaan berkomitmen terhadap tersebut.

"IFA trade show menampilkan sejarah panjang dalam inovasi teknologi terbaru," ujar Yoon yang dilansir Sam Mobile, Selasa (25/8).

"Samsung sekali lagi akan bergabung dan berdialog di IFA untuk membahas letak inovasi sebenarnya saat ini dan bagaimana hal itu mengubah hidup dan cara hidup kita," tambahnya.

Besar kemungkinan rumah dengan perabotan serba otomatis di masa depan akan benar terjadi. Sebelumnya di ajang Worldwide Development Conference (WWDC) 2014, Apple juga mengumumkan rencana membuat rumah otomatis dengan perangkat HomeKit.

Tak ketinggalan Google juga melakukan hal yang sama dengan mengakuisisi Nest Labs sebesar 3,2 miliar dolar AS dan Dropcam seharga 555 juta dolar AS.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement