REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Ambisi Samsung menguasi dunia smartphone nampaknya tidak hanya sebatas pada Android. Perusahaan asal Korea Selatan itu mulai mengerjakan proyek futuristik dengan teknologi layar yang bisa ditekuk.
Layar fleksibel itu, menurut laporan ZDNet Korea yang dilansir Phone Arena, Sabtu (9/8), nantinya mampu memperpanjang garis tepi ponsel. Sehingga pengguna akan mendapatkan ponsel tanpa bezel.
Pengerjaan prototipenya dikabarkan sudah masuk dalam pengujian penggantian tombol fisik. Seperti tombol kunci dan power dengan tombol yang masuk ke bagian layar.
"Belum jelas apakah Samsung akan memproduksi ponselnya secara massif atau hanya memproduksi secara terbatas dalam edisi premium untuk negara-negara maju," tulis laporan tersebut.
Jika ini terbukti, kehadiran ponsel fleksibel tentu akan menjadi hal yang baru lagi dan membuat keberadaan telepon gengam semakin praktis.