REPUBLIKA.CO.ID, Google menghapus permainan yang berjudul 'Bom Gaza' dari aplikasi Google Play. Penghapusan ini karena protes dari pelanggan Android yang tidak menyukai permainan ini.
Permaimanan 'Bom Gaza' merupakan permainan ponsel dimana pemain berpura-pura menjadi pelaku pemboman Israel di Gaza. "Sebuah permainan ponsel di mana pemain berpura-pura menjadi pemboman militer Israel di Gaza telah dihapus dari toko aplikasi Google," kata Juru Bicara Google seperti dilansir Guardian.
Permainan yang dirancang untuk ponsel Android dan tablet ini telah diunduh hingga 1.000 kali sejak dirilis pada tanggal 29 Juli 2014. Pada bagian review game terdapat banyak komentar dari beberpa pengguna Android. Ada Komentar yang berisi kemarahan dan ada juga yang mendukung tindakan Israel dalam permainan tersebut.
"Benar-benar memalukan karena banyak korban anak-anak meninggal di Gaza dan banyak dari mereka yang mengalami luka-luka dan kehilangan tempat tinggal. Malu pada pencipta permainan ini, dan orang-orang yang bermain game ini," ujar salah seorang pengguna Android.
Komentar serupa juga ditulis oleh Oma Al. Ia mengatakan kecewa kepada Google karena membiarkan game ini berada di Google play. " Jika game ini tidak dihilangkan Aku mulai memboikot Google," katanya.
Selain Bom Gaza, terdapat permainan lain yang terdapat di google play yang mencerminkan konflik berkepanjangan antara Israel dan Palestina. Diantaranya Gaza Assault: Code Red (dengan rating bintang lima) dan Iron Dome, yang dibuat berdasarkan kontroversial AS yang membuat sistem pertahanan rudal yang didanai Israel.
"Kami menghapus aplikasi dari Google Play yang melanggar kebijakan kami," kata Juru Bicara Google.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
