REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyatakan, terkait pemberitaan Indosat sudah membajak 415.652 prefix bahwa kesalahan tersebut acapkali terjadi pada penyelenggara jasa internet.
Kesalahan itu merupakan hal yang acapkali terjadi pada penyelenggara jasa internet. Hal ini berakibat terjadinya IP konflik di internasional NIC sehingga berakibat sulit diaksesnya beberapa URL dan alamat laman oleh publik, kata Ketua Bidang Keamanan Internet APJII Irvan Nasrun dalam keterangan tertulisnya, Kamis.
Dari pantauan APJII, saat ini trafik sudah kembali normal. APJII mengapresiasi dan berterima kasih atas tindakan cepat yang dilakukan oleh Indosat untuk mengembalikan layanan seperti sedia kala.
Irvan mengatakan, masalah seperti ini dapat terjadi pada siapa saja dan APJII siap membantu penyelenggara jasa internet jika mengalami masalah pada jaringannya.