REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah hampir empat tahun eksis di Twitter, Dalai Lama kini merambah media sosial lain. Pemimpin spiritual Tibet itu hari ini diumumkan telah bergabung dengan aplikasi berbagi foto Instagram.
Pengumuman itu disampaikan melalui akun twitter resmi Dalai Lama, Kamis (27/2). "Yang mulia Dalai Lama kini gabung @Instagram. Anda bisa mengikuti akun resminya di http://instagram.com/dalailama," demikian seperti dikutip dari @DalaiLama.
Meski baru diumumkan hari ini, akun Instagram Dalai Lama nampaknya sudah dibuat sejak awal Februari. Itu terlihat dari foto perdana yang diposting di akunnya pada 1 Februari 2014. Sejauh ini sudah ada 16 foto yang dimuat di dalam akun tersebut, di antaranya menampilkan Dalai Lama bersama Barrack Obama dan Larry King. Saat berita ini diturunkan, akun instagram Dalai Lama sudah diikuti lebih dari 8.000 pengguna.
Dalai Lama bergabung di Twitter pada 2010, dan kini sudah memiliki lebih dari 8.5 juta pengikut. Seperti sejumlah pemimpin agama lain, ia menyatakan berpikiran terbuka terhadap kemajuan teknologi dan media sosial.
"Itu tergantung dari bagaimana Anda menggunakannya," ungkap Dalai Lama pada majalah TIME baru baru ini. "Jika seseorang, dirinya sendiri memiliki kekuatan di dalamnya, kepercayaan diri tertentu, maka itu tidak menjadi masalah. Tapi jika pikiran seorang individual lemah, maka akan timbul kebingungan. Anda tidak bisa menyalahkan teknologi. Itu tergantung pada pengguna yang menggunakan teknologi."
Pengumuman ini dilontarkan sepekan setelah Dalai Lama bertemu Presiden Obama di Gedung Putih. Cina, yang melabeli Dalai Lama sebagai separatis, mengkritik pertemuan tersebut dan menanggapnya sebagai hal yang mencederai hubungan antara Washington dan Beijing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
