Ahad 29 Dec 2013 03:24 WIB

Rusia Luncurkan Roket Antariksa Soyuz 2.1v

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Citra Listya Rini
Sebuah bengkel pembuatan roket (ilustrasi)
Foto: blogspot.com
Sebuah bengkel pembuatan roket (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Rusia berhasil meluncurkan roket Soyuz 2.1v pada Sabtu (28/12). Sesuai namanya, desain roket tersebut merupakan versi upgrade dari Soyuz yang pernah berjaya di era Soviet dulu.

Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan peluncuran Soyuz 2.1v bertujuan untuk memecahkan berbagai persoalan program antariksa di negeri Tsar tersebut. Roket ini dilengkapi dengan mesin dan sistem petunjuk digital yang terbilang mutakhir. Awalnya, peluncuran Soyuz 2.1v ini seharusnya dijadwalkan pada awal 2012.

“Namun, rencana tersebut terpaksa ditunda lantaran adanya kecelakaan selama pengujian yang menyebabkan kerusakan pada mesinnya,” tulis Interfax melaporkan.

Pada Sabtu (28/12) sore waktu Rusia, roket ini akhirnya berhasil melesat dari Landasan Luncur Plesetsk yang terletak di barat laut wilayah Arkhangelsk, Rusia.

Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Soyuz 2.1v mempunyai tugas untuk keperluan ilmiah, yakni menempatkan satelit pemantau bumi ke orbitnya. Soyuz 2.1V adalah versi upgrade terbaru untuk roket-roket Soyuz Rusia sebelumnya.

Roket jenis ini termasuk yang paling sering digunakan sejak diluncurkan pertama kali pada 1966. Pada 1961, prototipe dari Soyuz, Vostok, berhasil membawa kosmonot pertama Rusia, Yuri Gagarin, ke ruang angkasa.

Kini, varian-varian Soyuz yang dibuat sesudah itu masih menjadi satu-satunya sarana untuk mengangkut para astronot ke Stasiun Luar Angkasa Internasional. Meskipun pemerintah Rusia telah meningkatkan anggaran, program antariksa Moskow telah mengalami serangkaian kegagalan peluncuran yang cukup memalukan dalam beberapa tahun terakhir.

“Para veteran industri ruang angkasa di negara itu pun menuding manajemen yang buruk sebagai biang penyebabnya,” tulis World Bulletin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement