REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan anti virus AVG merilis WiFi Do Not Track (DNT), perangkat lunak anti pelacakan smartphone di area-area umum berjaringan WiFi seperti mall atau pusat pembelanjaan.
DNT yang tersedia sebagai fitur AVG PrivavyFix untuk Android itu bisa membloking aktivitas pelacakan oleh pengelola mall atau kepentingan bisnis lain demi kepentingan mereka.
DNT bisa mencegah perangkat mentransmisikan kode unik (MAC address) yang selama ini digunakan oleh pengecer dan pemasar untuk melacak pergerakan pengunjung berdasarkan lokasi fisik.
Pemasar menggunakan informasi itu untuk menghitung pengunjung, mengoptimalkan tata letak toko atau mengukur efektifitas iklan mobile, kata AVG dalam pernyataannya di laman resmi mereka, Selasa.
"Menggunakan teknologi Wi-Fi untuk menangkap data lokasi kita di toko-toko yang menyediakan analisis bagi pengecer. Masalahnya adalah konsumen mendapatkan pemberitahuan terbatas aktivitas ini, sering tidak ada kesempatan untuk mengelak, dan bahkan banyak yang tidak menyadari bahwa mereka sedang diamati dengan cara ini," kata CEO AVG Technologies Gary Kovacs.
AVG PrivacyFIX, katanya, menwarkan individu pilihan dan kontrol atas privasi mereka yang belum industri berikan.
Perangkat lunak AVG PrivacyFix yang berfitur DNT dikembangkan sebagai satu elemen tambahan bagi aplikasi AVG PrivacyFix yang sudah ada sebelumnya, yang memungkinkan orang mengelola pengaturan privasi mereka di laman-laman jejaring sosial populer seperti Facebook dan Google+.
AVG PrivacyFix berfitur DNT untuk smartphone Android sudah bisa diunduh gratis di Google Play.