Rabu 20 Nov 2013 13:06 WIB

Superkomputer Cina Kembali Jadi yang Tercepat di Dunia

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Mansyur Faqih
Tianhe-2
Foto: Times of India
Tianhe-2

REPUBLIKA.CO.ID, KNOXVILLE -- Superkomputer Tianhe-2 asal Cina menjadi yang paling kuat di dunia saat ini, menurut daftar Top 500 yang dirilis pekan ini. Dilansir World Bulletin, Rabu (20/11), Tianhe-2 mampu beroperasi secepat 33,86 petaflops per detik. 

Komputer yang dikembangkan oleh Universitas Teknologi Pertahanan Nasional Cina ini sekaligus menempatkan negeri tirai bambu sebagai negara di posisi teratas dalam daftar tersebut pada Juni lalu. Kecuali untuk chip komputasi, Tianhe-2 menggunakan teknologi yang hampir semuanya dikembangkan dan dibangun di Cina. 

Termasuk di antaranya sistem interkoneksi, sistem operasi, prosesor front-end, dan perangkat lunaknya. "Mereka hanya menggunakan Intel untuk computer part utamanya. Sementara, fitur-fitur lainnya dari sistem ini sepenuhnya dikembangkan di Cina," ujar Editor Top 500 Jack Dongarra.

Sebelumnya, gelar superkomputer tercepat di dunia ini diraih oleh Titan yang memiliki kinerja 17,59 petaflops/detik. Sistem komputer yang dirancang AS itu sekarang menjadi runner-up dalam daftar Top 500.

Pendahulu Tianhe-2, Tianhe-1A, sempat bertengger di posisi pertama pada November 2010. Namun, tempat ini kemudian direbut oleh K computer Fujitsu dari Jepang, enam bulan kemudian. 

Kini, Tianhe-1A berada di urutan 12 dalam daftar tersebut. Sequoia dari AS menjadi superkomputer tercepat ketiga dengan kinerja 17,17 petaflops/detik. Kemudian, disusul oleh K computer Fujitsu di posisi keempat dengan kecepatan operasi 10,51 petaflops/detik.

The Top 500 list, yang dirilis dua kali dalam setahun sejak Juni 1993, dianggap sebagai peringkat otoritatif superkomputer dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement