Kamis 07 Nov 2013 14:42 WIB

Jual Saham, Twitter Belajar dari Facebook

Rep: Fian Firatmaja/ Red: Agung Sasongko
IPO Twitter di lantai bursa New York.
Foto: AP/Mark Lennihan
IPO Twitter di lantai bursa New York.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Belakangan ini ramai kabar yang mengisukan twitter akan melepas sahamnya ke lantai bursa. Meski terlihat seperti spekulasi, akhirnya twitter resmi melakukannya.

Twitter akhirnya menempatkan label harga pada IPO (Initial Public Offering) sebesar  $ 26 per lembar. Nantinya twitter akan melepas 70.000.000 lembar saham miliknya.

Seperti dilansir dari ZDNet, Kamis (7/11), menyatakan Goldman Sachs, JP Morgan, Morgan Stanley, BofA Merrill Lynch, dan Deutsche Bank telah terdaftar sebagai head bookrunner. Code Advisors dan Allen & Company telah dibajak untuk bertindak sebagai co-managers.Ketika berita ini resmi mencuat ke publik, twitter ramai dengan kicaun tentang perdebatan nilai saham sebesar $ 26.

Banyak yang memperdebatkan apakah angka tersebut terlalu murah atau terlalu mahal dan banyak juga yang bilang angka tersebut sudah tepat.Sebagai perbandingan adalah Facebook. Jejaring sosial milik Mark Zukemberg melakukan debut di lantai bursa dengan harga $ 38 per lembar.

Yang jelas, ada banyak perbedaan antara IPO Twitter dan Facebook dimulai dengan saham bursa themselves.Peluncuran IPO facebook cukup bermasalah. Hal tersebut  dimulai dari  kesalahan teknis (diikuti dengan banyak skeptisisme dari para analis dan investor) pada Nasdaq.

Twitter berharap mampu menghindari kekacauan tersebut di New York Stock Exchange (NYSE). Besok twitter akan debut sebagai perusahaan publik dengan simbol ticker, "TWTR".NYSE sudah melakukan uji coba dari sistem komputer selama akhir pekan diakhir bulan Oktober dan menjanjikan peristiwa seperti Facebook tidak akan terjadi kembali

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement