REPUBLIKA.CO.ID, Kini Anda yang sedang bepergian di New York tidak perlu lagi melakukan keanehan dengan masuk ke toko untuk menumpang mengisi baterai ponsel anda.
Berterimakasilah kepada Goal Zero, AT&T dan studio desain dari Brooklyn, Pensa. Kota New York saat ini memiliki stasiun isi daya bertenaga matahari yang bisa digunakan gratis.
Dikenal dengan sebutan Street Charge, stasiun tersebut memiliki fitur enam port USB dan tiga tips isi daya, termasuk USB mikro, konektor 30-pin Apple, dan bahkan charger Lightning terbaru.
Figur stasiun ini berupa tiang logam tinggi dengan tiga kipas menjulur di pucuk atas berfungsi sebagai panel surya 15-watt. Panel-panel tersebut memasok tenaga ke dalam baterai lithium internal 168 watt jam.
Kehadiran baterai ini untuk memastikan stasiun memiliki cukup tenaga untuk mengisi ulang baterai ponsel meski ketika malam atau hari sedang mendung.
Keberadaan stasiun Street Charge ini tidak hanya memberi lagi kehidupan kepada ponsel Anda, melainkan juga berpotensi menghadirkan Wi-Fi dan lampu. Jadi saat menunggu baterei penuh---yang butuh waktu tak jauh beda saat menggunakan isi ulang biasa, menurut Street Charge---anda tak harus menunggu dalam gelap.
Street Charge tampil perdana di Taman Fort Greene, Brooklyn. Kemudian 25 stasiun lainnya akan disebar di penjuru kota itu pertengahan Juli di area yang padat pengunjung, di antaranya Brooklyn Bridge Park, Coney Island, Riverside Park, Rockaways, Summerstage in Central Park, Randall’s Island, Governor’s Island, Union Square, dan Hudson River Park.
Anda berharap teknologi ini juga hadir di Indonesia? Bukan tidak mungkin. Saat menunggu mimpi terwujud mari kita puaskan diri dengan membawa power bank, soket isi ulang, atau bahkan ponsel yang sudah keburu mati.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
