REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Google meluncurkan layanan musik berlangganan, Google Play Music All Access. Layanan itu menawarkan pengguna dapat mendengarkan jutaan lagu. Perusahaan menggambarkannya sebagai 'radio tanpa aturan'.

Fasilitas tersebut ingin menyaingi layanan yang sama seperti Spotify, Xbox Music, Rdio, Pandora, dan produk sejenisnya. Namun, tidak seperti beberapa pesaingnya, Google tidak menawarkan gratisan di luar masa percobaan 30 hari.

Pengguna harus membayar 9,99 dolar AS per bulan untuk mengakses jutaan lagu melalui perangkat Android atau browser web. Di awal masa pemasaran, mereka menawarkan tarif diskon 7,99 dolar AS per bulan. Harga untuk di luar AS belum diumumkan.

BBC melaporkan Music All Access memungkinkan pengguna untuk secara manual menambahkan lagu ke playlist atau membiarkan fitur Explore untuk menawarkan rekomendasi.

Pengamat industri menyarankan Google bijaksana dengan tidak menawarkan pilihan gratisan. "Salah satu hal yang membuat Spotify turun adalah layanan gratisannya," ujar Alice Enders, konsultan di Enders Analysis. Meski demikian, tidak ada jaminan layanan baru tersebut akan sukses. Hal itu seperti Spotify yang memiliki 24 juta pengguna tetapi hanya 6 juta yang membayar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika