REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beberapa hari yang lalu, penggemar produk Apple dikejutkan dengan pemberitaan mengenai kemungkinan iPhone 5 bisa jailbreak untethered. Jika kamu percaya hal ini, maaf, berarti kamu sudah termakan hoax.
Seperti diberitakan Ubergizmo, Kamis (13/12), kabar ini sengaja dihembuskan untuk menaikkan perhatian orang ke DreamJB yang disebut-sebut menjadi pengembang dari jailbreak untethered tersebut.
Diklaim, mereka sengaja menyebar hoax sebagai eksperimen sosial. Ini karena mereka hanya ingin menarik sebanyak mungkin follower di akun Twitter-nya.
Dalam ‘eksperimen’ tersebut, DreamJB menerangkan informasi mengenai perbedaan antara jailbreak tethered dan untethered.
Dikatakan, apabila iPhone mati dalam versi tethered, maka untuk menyalakannya kembali harus dalam DFU mode dan membutuhkan booting melalui komputer.
Sedangkan jailbreak untethered sama saja seperti iPhone pada keadaan normal. Tak perlu booting dengan komputer.