Senin 26 Nov 2012 20:27 WIB

Pembesut Ponsel Masih Serius Garap Segmen Murah

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Nokia Asha 205
Foto: SYMBIAN TWEET
Nokia Asha 205

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pasar ponsel kategori low end dengan fitur yang mengedepankan sosial mobile masih menarik minat produsen ponsel dunia. Nokia salah satunya.

Tak tanggung-tanggung, perusahan asal Finlandia ini memperkenalkan tiga produk sekaligus yakni Asha 205, Asha 206 DS (Dual Simcard), N206. Ketiga produk anyar itu secara serentak diperkenalkan di tiga negara yakni Indonesia, India dan Nigeria.

Presiden Direktur Nokia Indonesia, Martin Chirottera mengungkap Indonesia terpilih sebagai salah satu dari tiga negara karena posisinya sebagai pasar ponsel utama dunia.

Dengan fakta tersebut, Nokia merasa harus terus memperbaharui setiap produk yang dirilis ke publik Indonesia. "Di Asha terbaru ini, kami memperbaharui internetnya sehingga dapat lebih cepat," ujar Martin di Jakarta, Senin (26/11).

Menurut Martin, Asha terbaru memang sengaja difokuskan pada peningkatan kemampuan internetnya. Alasannya masyarakat Indonesia sangat membutuhkan guna mempermudah interaksi secara online baik itu via twitter atau facebook.

Tak mengherankan, wujud kemudahan akses ke jejaring sosial itu ditandai dengan ikon jejaring sosial pada satu tombol keypad ponsel.

Untuk penjualan sendiri, Nokia baru melepas Asha 205 dan 206 DS di pasar Indonesia pada Desember 2013. Khusus N206, Nokia baru melepasnya ke pasaran, Januari 2013. Soal harga, bandero ketiga ponsel ditawarkan 600 ribu rupiah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement