REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Penjualan global "perangkat pintar," yang termasuk telepon pintar (smartphone) dan tablet, akan mencapai 821 juta di seluruh dunia tahun ini dan 1,2 miliar pada 2013, sebuah perusahaan riset mengatakan Selasa.
Perusahaan riset Gartner Inc. mengatakan, perangkat ini mendapatkan momentum yang kuat, karena banyak konsumen memilih untuk menggunakannya sebagai pengganti komputer pribadi (PC).
"Bagi kebanyakan perusahaan, telepon pintar dan tablet tidak akan sepenuhnya menggantikan PC, tetapi di mana-mana telepon pintar dan meningkatnya popularitas tablet mengubah cara perusahaan melihat pada perangkat strategis mereka dan cara konsumen menerima perangkat," kata Carolina Milanesi, wakil presiden riset di Gartner.
Pada 2016, Milanesi mengatakan, "dua-pertiga dari tenaga kerja mobile (bergerak) akan memiliki telepon pintar, dan 40 persen dari angkatan kerja akan bergerak."
Dia mengatakan, tablet akan menjadi penting untuk mobilitas pekerja, dengan 13 juta tablet yang digunakan untuk perusahaan tahun ini, akan naik menjadi 53 juta pada 2016.
Gartner memperkirakan bahwa 56 persen dari telepon pintar yang dibeli oleh perusahaan di Amerika Utara dan Eropa akan berperangkat Android pada 2016, naik dari 34 persen pada 2012.
"Hari ini berbagai merek dan harga menunjukkan bahwa ekosistem Android sedang menawarkan kemenangan atas para pengguna. Sementara Apple tetap menjadi 'detak jantung' pergerakan pasar, dan Google telah dengan cepat menjadi pesaing utamanya," kata dia.
Sebuah survei terpisah yang dilakukan oleh perusahaan riset IDC pekan lalu, menemukan tiga dari empat telepon pintar yang dikapalkan di seluruh dunia menggunakan platform seluler yang didukung Google, sekalipun perangkat iOS Apple sedang meningkat.
Milanesi mengatakan, pembuat BlackBerry, Research in Motion, kekuatan dominan lama di telepon pintar, "ke depan memiliki tantangan besar dalam mendapatkan kembali keberadaan pentingnya di perusahaan-perusahaan."
Dia mengatakan bahwa dalam pasar perusahaan, Windows 8 akan mengambil posisi nomor tiga di pasar tablet di belakang Apple dan Android pada 2016, dengan minat lebih besar datang dari perusahaan-perusahaan daripada para konsumen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika