REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Telkomsel mengisyaratkan laba bersih perusahaan hingga akhir tahun 2012 bisa mencapai sekitar Rp 13 triliun, sementara hingga triwulan III 2012 sudah mencapai Rp 11,72 triliun.
"Kita memproyeksikan pada tahun ini laba bersih bisa mencapai sekitar Rp13 triliun, meningkat minimal 10 persen dibanding laba bersih tahun 2011 sebesar Rp12,8 triliun," kata Direktur Utama Telkomsel, Alex J Sinaga, di Jakarta, Selasa.
Menurut Alex, dalam sembilan bulan tahun 2012 rata-rata laba bersih mencapai sekitar Rp1,3 triliun, yaitu Rp11,72 triliun dibagi sembilan bulan.
"Sehingga jika rata-rata laba Rp 1,3 triliun tersebut dikalikan tiga bulan (Oktober, November, Desember--red), maka hitung dapat diperkirakan penambahan laba hingga akhir tahun ini," ujarnya.
Ia menjelaskan, pertumbuhan laba bersih selain didorong penambahan jumlah pelanggan juga dipicu kemampuan perusahaan dalam mengembangkan layanan kepada pelanggan.
Saat yang bersamaan, Alex juga memperkirakan pendapatan pada akhir tahun 2012 bakal menembus Rp 50 triliun, naik dari pendapatan tahun 2011 Rp48,73 triliun.
"Hingga September 2012 saja, pendapatan sudah mencapai Rp39,858 triliun, melonjak sebesar 23 persen dibanding periode sama 2011," ujar Alex.
Selama kuartal III 2012 ditambahkannya, Telkomsel juga berhasil mencatat rekor pendapatan bulanan tertinggi dalam sejarah perusahaan yang mencapai Rp5 triliun. "Pertumbuhan pendapatan hingga 30 September 2012 ini merupakan tertinggi sejak tahun 2008," tegas Alex.
Hingga September 2012, jumlah pelanggan Telkomsel telah mencapai 121,5 juta nomor, diperkirakan akan mencapai 126 juta pada akhir tahun 2012.
"Dari 121,5 juta pelanggan tersebut, sebanyak 51 juta pelanggan merupakan pengguna data Telkomsel, naik 47 persen dibanding September 2011," ujarnya.
Sementara itu, pelanggan BlackBerry Telkomsel mencapai 5,1 juta nomor, tumbuh 68,71 persen, sedangkan pengguna layanan internet mobile TelkomselFlash mencapai 8,6 juta, naik 45,6 persen dibanding sebelumnya.
Alex menambahkan, peningkatan pertumbuhan pelanggan Telkomsel tersebut tidak lepas dari kemampuan perusahaan menambah jumlah menara radio pemancar (BTS).
Selama kuartal III 2012 terdapat penambahan BTS sebanyak 3.752 unit, meningkat 53 persen dibanding kuartal sebelumnya, di mana 2.252 unit merupakan BTS 3G.
"Dengan penambahan tersebut total BTS Telkomsel hingga September 2012 mencapai 51.005, naik 24 persen dibanding September 2011. Dari 51.005 BTS tersebut, sebanyak 13.413 BTS merupakan BTS 3G," kata Alex.
Ikuti Whatsapp Channel Republika