REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Telekomunikasi Indonesia Tbk mengakuisisi data center milik? IBM Indonesia untuk memperkuat bisnisnya di teknologi informasi (IT).

"Kita sudah beli data center milik IBM seluas 4.000 meter persegi, di Sentul Jawa Barat, pada Agustus 2012. Soal nilainya tidak bisa kami ungkapkan," kata Direktur IT Solution & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo usai mengikuti Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR, di Gedung MPR/DPR, di Jakarta, Senin.

Menurut Indra, langkah perseroan membeli data center milik IBM, sebagai bagian dari strategi Telkom memperkuat bisnis TI. "Kita punya rencana memperbesar kapasitas data center hingga mancapai seluas 24.000 meter persegi. Salah satu caranya dengan mengakuisisi milik IMB itu," kata Indra.

Ia menjelaskan, untuk akusisi trsebut, maka perseroan?menggunakan dana yang telah dialokasikan untuk aksi korporasi tersebut. "Alokasi untuk akuisisi itu sekitar Rp 1 triliun. Tapi tidak seluruhnya dana tersebut digunakan untuk membeli data center IBM," katanya.

Menurut catatan, Telkom pada awal 2012 berencana membangun dua data center dengan kategori Tier III plus yang akan dikelola anak usahanya, TelkomSigma dengan investasi sekitar Rp 700 miliar.

Saat yang sama, TelkomSigma juga sedang menjajaki pinjaman dari perbankan senilai Rp200 miliar, untuk membangun satu data center di kawasan Alam Sutera, Serpong.

Sedangkan satu data center lainnya dibiayai Telkom dengan investasi sekitar Rp 400 miliar.

Data center milik IBM sendiri masuk kategori Tier III-plus karena memiliki suplai listrik dua tempat berbeda.

Ikuti Whatsapp Channel Republika