REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sejumlah peneliti Universitas Harvard mengklaim telah menemukan ruang penyimpanan data bit kuantum dengan menggunakan berlian dalam pengembangan komputer kuantum.
"Kami mempunyai kuantum bit, pada suhu kamar, sehingga efisiensi dan kerapatan tingkat tinggi dapat diukur," kata ketua tim peneliti, Mikhail Lukin, dalam laman resmi kampus Harvard
Profesor Fisika itu menyebut peneliti dapat mengkodedikasi sekaligus menyimpan data pada waktu lama di dalam berlian.
"Kami percaya penelitian ini dibatasi persoalan teknis untuk meningkatkan rentang penyimpanan dalam kisaran jam," kata Lukin.
Para peneliti menggunakan sepasang berlian yang dikembangkan di laboratorium dengan kandungan 99 persen atom karbon-12 dan sisanya atom karbon-13.
Dalam berlian itu, peneliti mampu menciptakan bit kuantum dan menyimpan informasi data selama hampir dua detik atau meningkat hampir enam kali lipat dibandingkan sistem komputasi sebelumnya yang berbentuk digital.
"Untuk pertama kalinya, kami mempunyai sistem dengan skala waktu memori yang wajar dan sederhana," kata Georg Kucsko, mahasiswa yang terlibat dalam penelitian Lukin.