REPUBLIKA.CO.ID,Sebuah peta langka dari abad 16 yang dikenal sebagai 'akta kelahiran Amerika' ditemukan di Jerman, di halaman sebuah buku dari abad 19, demikian dilansir dari BBC.
Sven Kuttner, Kepala Buku Tua di Munich's Ludwig Maximilian University, mengatakan, "Sepertinya ini cetakan kedua dan peta ini unik. Sampai sekarang kami belum menemukan peta yang seperti ini."
Peta yang dibuat oleh kartografer Martin Waldseemueller itu merupakan yang pertama didokumentasikan dan disebut sebagai tanah baru Amerika.
Semula, diduga Waldseemueller hanya membuat empat salinan. Namun, kini peneliti telah menemukan salinan kelima peta itu.
Waldseemueller, pembuat peta terkemuka, menggunakan informasi dari perjalanan menyeberangi Samudra Atlantik untuk menggambar peta Amerika.
Ia menamakan negeri tersebut dari penjelajah asal Italia, Amerigo Vespucci. Ia berpendapat Vespucci lebih dulu menjelajah negeri itu ketimbang Christopher Colombus.