REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Di semester pertama 2012 ini, PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk akan merampungkan proses akuisisi salah satu distributor Apple terbesar di Indonesia. Tiphone menyatakan telah menyiapkan dana 10-40 juta dollar AS untuk mewujudkan rencana ini.
"Kita ambil dari kas," ujar Komisaris Utama thipone Hengky Setiawan, usai menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) di Jakarta, Jumat (9/3). Proses akuisisi distributor tengah berada pada tahap due dilligance
Daya tarik berbagai gadget keluaran Apple yang bagi masyarakat kalangan menengah atas menjadi faktor utama Tiphone melakukan akuisisi ini. Rencana Apple untuk meluncurkan iPad generasi terbaru, didukung teknologi 4G, disebut-sebut Hengky akan menjadi momentum yang tepat untuk memberikan kontribusi signifikan kepada penjualan perseroan.
Hasil RUPS-LB sendiri memunculkan nama Tan Lie Pin yang menduduki jabatan Direktur Utama, menggantikan pejabat sebelumnya, Garuda Sugardo, dengan Wakil Direktur Utama yang baru, Andri Ryanto. Pejabat baru lainnya adalah Meijaty Jawidjaja sebagai Direktur tidak terafiliasi, dan Henky Setaiawan yang ditunjuk menduduki posisi Komisris Utama, bersama dua komisaris baru lainnya, Ferry Setiawan dan Lukman Hadikusumo.
Kinerja perseroan tahun lalu, Tiphone berhasil meraup laba bersih sebesar Rp 100 miliar yang diperoleh dari pendapatan yang mencapai Rp 6,7 triliun. Konstribusi pendapatan terbesar masih berasal dari PT Telesindo Shop yakni 70 persen, disusul oleh PT Excel Utama Indonesia (distribusi) sebanyak 20 persen, dan content mobile sebesar 10 persen.
Tahun ini, Tiphone menargetkan pendapatan bisa tumbuh hingga Rp 7,9 triliun dengan laba bersih menjadi Rp 200 miliar. Hengkiy menambahkan, di 2012 ini pihaknya juga memiliki rencana untuk mengakuisisi perusahaan distributor untuk membangun jalan distribusi. "Sehingga diharapkan akan mendukung kinerja perseroan di masa mendatang."
Ikuti Whatsapp Channel Republika