Sabtu 28 Jan 2012 17:13 WIB

Revenue Layanan Data XL Tumbuh 61 Persen

Seorang pel;anggan menikmati layanan XL
Seorang pel;anggan menikmati layanan XL

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--XL Axiata (XL) mencatat pendapatan tahun 2011 sebesar Rp 18,92 triliun tumbuh sebesar 7 persen dari 2010 yang dipicu kenaikan pendapatan layanan data.

"Selama tahun 2011 pendapatan layanan data tumbuh 61 persen menjadi Rp2,21 triliun naik dari Rp1,37 triliun 2011," kata Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi, dalam siaran pers di Jakarta, Jumat.

Menurut Hasnul, jumlah pengguna layanan data XL saat ini telah menembus 25,5 juta, atau 55 persen dari total jumlah pelanggan 2011 sebanyak 46,4 juta nomor pelanggan. Adapun trafik penggunaan data selama tahun 2011 mencapai 10,6 pentabyte, naik tajam 295 persen dari hanya 2,7 pentabyte tahun 2010.

"Pengguna layanan data telah melebihi setengah dari total pelanggan kami, sedangkan dari sisi trafik layanan data terjadi lonjakan hingga tiga kali lipat," ujar Hanuls.

Ia menambahkan dengan kenaikan tersebut maka kontribusi pendapatan layanan data terhadap total pendapatan perusahaan mencapai 15 persen, naik dibanding tahun 2010 yang baru sebesar 10 persen.

Selama tahun 2011 XL memperkuat jaringan 3G dengan menambah lebih dari 6.000 BTS di mana 81 persen atau 4.910 unit adalah BTS 3G, sehingga total BTS milik XL mencapai 28.273 BTS.

Dengan peningkatan permintaan terhadap layanan data untuk kecepatan yang lebih baik dan koneksi yang dapat diandalkan, XL mengeluarkan promosi Hot Rod 3G+.

Paket layanan data berbasis volume dengan kecepatan hingga 3,6 Mbps ini tersedia di 4 kota besar yaitu Jakarta, Surabaya, Medan, dan Denpasar. Selain itu, untuk memenuhi pertumbuhan populasi jaringan sosial,

XL menawarkan program Free Facebook Forever dan Tweet Terus-terusan yang menawarkan akses gratis ke Facebook dan Twitter sampai dengan 2,5 MB.

Sedangkan untuk mempertahankan layanan percakapan diutarakan Hasnul, XL menyediakan program paket Ampuh, yang menawarkan kepada pelanggan gratis 1.440 menit gratis dan 10.000 SMS gratis selama 24 jam.

Pada 2011 XL mengalokasikan investasi atau belanja modal sebesar Rp6,5 triliun, dimana lebih dari setengahnya diinvestasikan untuk bisnis layanan data.

Posisi keuangan XL tetap sehat di 2011 dengan peningkatan pada rasio hutang, rasio hutang bersih terhadap laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi membaik menjadi 1.0x dari 1.1x tahun sebelumnya.

"Dengan pencapaian positif di 2011, XL akan mengajukan rasio pembayaran dividen yang lebih tinggi yaitu sebesar 35 persen dari laba bersih yang akan dibayar pada 2012 melalui persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)," ujarnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement