REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Lintasarta membidik bank prekreditan rakyat (BPR) untuk layanan cloud computing. Sektor ini dinilai membutuhkan dukungan cloud untuk meningkatkan produktivitas dan mencegah fraud.
''Ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung dunia usaha,'' kata Lista Dewi, General Manager Corporate Secretary PT. Aplikanusa Lintasarta, di Jakarta, Rabu (24/5). Cloud Computing merupakan salah satu layanan yang tengah dikembangkan Lintas Arta.
Lintasarta , kata Lista Dewi, dikenal sebagai penyedia jasa informasi dan teknologi yang memiliki pengalaman lebih dari 23 tahun dalam memberikan support untuk dunia perbankan. Wajar jika BPR menjadi sasaran Lintasarta.
Apalagi, BPR memiliki peranan yang sangat penting sebagai salah satu penggerak sektor perekonomian mikro. ''Sehingga diharapkan terus dapat tumbuh walaupun ditengah persaingan yang makin ketat diantara bank umum,'' ujar Ananda R. Mooy Pengawas BPR Bank Indonesia.
Untuk menjelaskan layanan Cloud Computing, ujar Lista Dewi, pihaknya belum lama ini menyelenggarakan seminar di Bandung. Seminar dihadiri kalangan Bank Prekreditan Rakyat.
Untuk dapat bersaing di dunia perbankan , BPR membutuhkan dukungan TI untuk meningkatkan produktifitas usaha dan juga mencegah timbulnya fraud. Disinilah peranan Lintasarta untuk membantu BPR dalam penerapan sistem TI-nya.
''Lintasarta memberikan solusi yang tepat guna tanpa harus mengeluarkan biaya investasi, tanpa dipusingkan dengan kerumitan operasional pengelolaan TI serta memberikan solusi TI yang mampu memberikan penghematan biaya hingga mencapai 54 persen,'' ujar Gatot Santoso, Senior Vice President Central Indonesia Region, Lintasarta.
Gatot menyatakan, pihaknya memberikan solusi total terpadu yang handal baik dari layanan ataupun keamanan operasional dan penyelenggaraan solusi untuk BPR. Solusi ini mampu memberikan jawaban atas kebutuhan BPR yang memerlukan solusi TI yang terintegrasi berupa Lintasarta Cloud Services yang terdiri dari mulai infrastruktur jaringan, sistem data centre, sistem DRC, aplikasi Core Banking BPR.
Selain layanan tersebut Lintasarta menyediakan operational TI di kantor cabang ataupun pusat serta solusi–solusi delivery channel seperti SMS Banking, Mobile Banking, Managed ATM dan Managed EDC yang dapat membantu BPR semakin dekat dengan nasabah–nasabahnya.
Penerapan solusi TI yang tepat guna dan efektif, kata Gatot,akan dapat menempatkan BPR sejajar dengan bank-bank nasional yang lain. Sehingga pada akhirnya BPR akan dapat terus tumbuh ditengah persaingan dunia perbankan Indonesia yang pada akhirnya akan semakin meningkatkan perekonomian Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika