REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--PT Aplika Lintasarta (Lintasarta), masuk juga ke bisnis Cloud Computing. Yang menarik, sekalipun baru di launch hari ini, Lintasarta telah memiliki dua pelanggan.
''Kami memiliki dua pelanggan cloud computing, satu dari kalangan swasta dan satu dari kalangan pemerintah. Siapa perusahaan itu, kami tidak bisa menyampaikan,'' kata Direktur Utama Lintasarta, Samsriyono Nugroho.
Samsriyono mengakui bahwa kehadiran layanan Cloud Computing Lintasarta baru muncul belakangan, setelah sejumlah operator menyediakan layanan serupa. ''Bagi kami ini bukan terlambat sebenarnya. Kami membutuhkan waktu untuk menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, karena Cloud identik dengan trust,'' papar Samsriyono.
Karena itulah Samsriyono berani memastikan bahwa layanan Cloud Computingnya bisa diandalkan. Ia menyatakan pihaknya memberikan service level agreement hingga 99,9 persen.
Bagaimana dengan security dan data privacy--dua isu utama Cloud Computing saat ini? Ihwal Security maupun data privacy, Direktur Pengembangan, Yudi Rulanto Subyakto memastikan bahwa Lintasarta memberikan security dan data privacy yang optimal berdasarkan standar industri.
Menurut Yudi, pihaknya menerapkan standar ISO 27001:2005 untuk jaminan keamanan informasi, ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007, disamping standar yang diterapkan oleh Cloud Security Alliance. '' Kami memberikan jaminan untuk keamanan dan data privacy,'' kata Yudi kemudian.
Ia menambahkan bahwa Lintasarta memiliki pengalaman panjang dalam bisnis IT. ''Anak perusahaan kami, Artajasa telah menangani transaksi ATM dan transaksi perbankan lain dengan nilai triliuanan setiap hari,'' katanya memberi ilustrasi. Untuk Cloud pihaknya memastikan trust akan dijaga.
Masih seputar security dan data privacy, Bussiness Development Manager, Lulu Nurhayati mengatakan bahwa lintasarta menjalani audit internal maupun eksternal. '' Ada audit ISO dari SGS, audit IT dan infratsruktur, audit dari Bank Indonesia, disamping audit yang dilakukan secara internal,'' kata Lulu.
Lulu optimistis dengan kinerja yang baik selama ini, baik pelanggan eksisting maupun pelanggan baru akan memanfaatkan layanan ini. ''Harapan kami tahun ini ada 200 pelanggan yang memanfaatkan layanan Cloud Computing Lintasarta,'' katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika