REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--XL Axiata kembali membuat inovasi promosi tarif seluler. Kali ini, operator yang kini memiliki 40 juta pelanggan itu menawarkan tarif Rp 0 mulai detik pertama hingga detik ke 30.
''Setelah detik ke 30, dikenakan tarif Rp 25 per menit,'' kata Direktur Marketing XL, Nicanor V Santiago, di Jakarta. Promo terbaru, kata Santiago, menyasar pelanggan baru XL prabayar. ''Pelanggan existing juga bisa menikmati promo ini,'' ujarnya kemudian.
Bagi pelanggan baru yang mengaktifkan hingga 28 Februari 2010, bisa menikmati promo ini. Sementara untuk pelanggan existing harus mengaktifkan layanan melalui *123#. Selain tarif Rp 0, program ini juga didukung paket lain seperti Tarif Rp 0 untuk SMS hingga 1.000 SMS dan tarif Rp 0,- untuk roaming Blackberry di tujuh negara.
Ihwal program itu sendiri, Nicanor menyebut apa yang dilakukan XL merupakan kelanjutan dari program yang telah dikembangkan sebelumnya. '' Ini juga sesuai dengan komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik dengan tarif yang semakin murah,'' kata Nicanor.
Menjawab pertanyaan wartawan apakah dengan program Rp 0,- XL Axiata masih bisa memetik keuntungan. Nicanor optimistis bahwa keuntungan masih bisa didapatkan dari program ini. ''Melalui program ini kita ingin menunjukan bahwa manfaat layanan telekomunikasi seluler masih bisa dimaksimalkan,'' kata Nicanor.
Melalui program Rp 0, diharapkan time of usage atau lama menelepon pelanggan XL Axiata bisa ditingkatkan lagi. Saat ini rata-rata lama menelepon pelanggan XL sekitar 14 menit per pelanggan per hari. Dengan program ini diharapkan lama menelepon bisa ditingkatkan. Dengan adanya peningkatan lama menelepon, pihaknya bisa mendapatkan margin.
''Walau sedikit, pengalaman selama ini program yang kita kembangkan selalu membuahkan hasil positif,'' papar Nicanor. Ia kemudian menunjuk program tarif Rp 25 per menit yang diluncurkan Agustus 2010.
Melalui program ini, dalam waktu 2 bulan pihaknya bisa menambah jumlah pelanggan sekitar 1,5 juta. ''Promo tarif murah amat diminati pelanggan, buktinya pelanggan kami terus bertambah, revenue juga mengalami peningkatan,'' ujar Nicanor.