Sabtu 11 Dec 2010 09:20 WIB

Kaspersky Lab Patenkan Teknologi Baru Kenali Spam

Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kaspersky Lab, perusahan konten keamanan dan solusi manajemen ancaman, mengumumkan telah menerima paten dari Amerika Serikat untuk inovasi teknologi yang mengklasifikasikan pesan elektronik dengan tujuan mengidentifikasi spam.

Teknologi baru yang dipatenkan ini didasarkan pada sistem penggunaan kata kunci atau frase untuk mendeteksi spam. Teknologi baru ini telah didaftarkan oleh US Patent and Trademark Office pada tanggal 16 November 2010 dengan nomor paten 7,836,061.

Metode itu mengklasifikasi pesan teks elektronik berdasarkan daftar hirarkis dari kategori pesan yang dikenal sebagai rubricator. Setiap kategori didefinisikan oleh beberapa istilah kunci dan template teks.

Setiap pesan teks yang masuk dikategorikan dengan menghitung jumlah relatif untuk setiap kategori yang berisi istilah-istilah kunci yang ada di pesan, dan kemudian menentukan tingkat kesamaan dari masing-masing template.

Jika pesan teks berisi sejumlah kata kunci, atau cukup mirip dengan salah satu template yang ditentukan, serta cocok dengan salah satu kategori, maka pesan itu termasuk spam.

Metode ini juga memungkinkan untuk membuat kategori pesan secara manual dengan menggunakan istilah kunci atau template. Setiap kategori dapat dikelompokkan menjadi sub kategori untuk memberikan klasifikasi yang lebih tepat.

Untuk lebih meningkatkan dan menyederhanakan kategorisasi, pesan teks dapat diidentifikasi sebelumnya menggunakan teknik tertentu, seperti deteksi bahasa otomatis, menghapus kata-kata yang sering digunakan, seperti artikel atau preposisi, serta menyaring setiap gangguan.

"Spam merupakan salah satu ancaman yang paling mengganggu dan tidak menyenangkan, dan dengan adanya penurunan kualitas penyaringan secara cepat maka akan langsung dapat dirasakan oleh semua orang.

Karena itulah penting bagi kami untuk menjaga kualitas tinggi dari proteksi yang diberikan oleh komponen anti-spam produk kami dan terus mengembangkan teknologi baru," kata Andrey Nikishin, Director, Cloud & Content Technologies Research, dalam siaran pers.

"Kami senang bahwa prestasi penting Kaspersky Lab lainnya di bidang teknologi anti-spam telah menerima pengakuan yang sesuai dalam bentuk paten."

Pihak paten yang berwenang di Amerika Serikat, Rusia, Cina dan Eropa saat ini meneliti lebih dari tujuh puluh aplikasi paten dari Kaspersky Lab yang mencakup teknologi unik dan inovatif di bidang keamanan informasi.

sumber : Ant
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement