Ahad 05 Sep 2010 07:39 WIB

Pakar Kembangkan Ponsel Plus Aplikasi Khusus Penderita Epilepsi

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO--Pakar medis dan komputer di Chicago tengah berduet guna mengembangkan piranti khusus bagi penderita epilepsi. Piranti itu bakal berbentuk ponsel berikut dengan aplikasi yang dapat memonitor pola gelombang kerja otak pasien dan mengirimkan hasilnya ke sejumlah rumah sakit untuk dianalisis.

Sam Cinquegrani, CEO Wave Technology Group, perusahaan yang tengah mengembangan piranti tersebut mengatakan teknologi itu dapat membantu penderita melakukan panggilan darurat bila sedang terserang epilepsi. Sebagai contoh, ketika seorang pasien sedang mengemudikan kendaraan, kemudian kambuh, penderita cukup menekan alat tersebut.

Piranti tersebut segera mengirimkan pesan melalui sinyal dengan otomatis. "Dokter akan meminta pengendara untuk menghentikan laju mobilnya bila ada gejala terserang epilepsi mendadak," kata Cinquegrani seperti dikutip dari PC World, pekan lalu.

Kehadiran piranti ini diharapkan mampu meminimalisir insiden kambuh bagi penderita epilepsi yang parah. Di AS misalnya, 10 persen dari 3 juta penderita epilepsi adalah pasien kronis. Sementara itu, 300 orang diantaranya mengalami serangan berkali-kali.

"Beberapa orang berada dalam kondisi berbahaya," kata Cinquegrani. Oleh karena itu, Cinwuegerani mengharapkan kehadiran teknologi yang dikembangkannya membuat para dokter lebih mudah menangani pasien epilepsi.

Prototipe perangkat tersebut rencananya akan diujicoba pada tahun 2011. Sayangnya, untuk memanfaatkan piranti ini pasien harus merogoh kocek sekitar USD1.500 hingga USD2.500 per tahun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement