Kamis 15 Jul 2010 23:54 WIB

Foursquare Mulai Mengancam Facebook dan Twitter?

Rep: Agung Sasongko/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Fourssquares
Foto: SNAPSHOT/FOURSQUARES/REPUBLIKA.CO.ID
Fourssquares

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Tahun 2010 bisa dibilang fase klimaks keberadaan situs pertemanan di dunia. Facebook dan Twitter misalnya, dua penggawa jejaring sosial ini mengklaim mengalami kenaikan signifikan terhadap jumlah pelanggan selama 2010.

Namun sukses bukan hanya milik dua nama tadi. Jejaring sosial Foursquare pun mengklaim sukses menjaring pelanggan hingga 2 juta orang. Keberhasilan situs mikrobloging ini dicapai dalam waktu tiga bulan setelah pengguna mampu mencapai 1 juta orang. Padahal, situs yang juga bermarkas di AS ini sebelumnya butuh waktu satu tahun untuk bisa mengumpulkan 1 juta pengguna.

Tak lama setelah klaim tersebut, Yahoo dikabarkan berniat mengakuisisi Foursquare. Sayangnya, Foursquare lebih memilih menerima kucuran dana dari sebuah perusahaan teknologi, Andreesen Horowitz, sebesar US$ 20 juta untuk mengembangkan situsnya.

 CEO Foursquare, Dennis Crowley, mengatakan dengan dana ini diprioritaskan untuk mengembangkan perusahaan beserta timnya. Ia berharap bisa membangun organisasi kelas dunia.

"Foursquare juga akan memperluas sisi bisnis lokal, yang saat ini belum dikerahkansecara menyeluruh. Saat ini potensi bisnis lokal Foursquare hanya berkembang pesat di Amerika," ujarnya seperti dikutip dari Telegraph, awal pekan ini.

Sebagai informasi, Foursquare berdiri tahun 2009. Kelahirannya merupakan buah ide Dennis Crowley dan Naveen Selvadurai. Hingga kini, jumlah pelanggan laman ini mencapai dua juta orang. Jumlah tersebut masih akan terus tumbuh mengingatpengguna bertambah sekitar 15.000 orang setiap harinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement