REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Perang antar browser di tahun 2010 kian seru dengan hadirnya versi terkini dari Apple, Safari 5. Penantang serius Google dan Yahoo ini diperkenalkan kepada publik bersamaan dengan pelaksanaan Apple Worldwide Developer Conference yang berlangsung di San Jose, AS pekan depan.
Sebagai salah satu pemain kakap, Safari 5 menawarkan sejumlah kelebihan yang cukup menggiurkan. Salah satunya, fitur Safari Reader, dimana pengguna Safari diberikan kemudahan untuk menikmati artikel multipage di Web. Selain itu, Safari 5 juga menjanjikan kualitas performa 30 persen lebih baik ketimbang pendahulunya.
Kelebihan lain yang tak kalah menarik, Safari 5 mampu memilih Google, Yahoo atau Bing sebagai mesin pencari tetap (default). Safari juga diklaim mampu memberikan layanan Nitro Java tiga persen lebih cepat dari Chrome 5.0 dan dua kali lebih cepat dari Firefox 3.6.
"Safari terus memimpin dalam kinerja, inovasi dan standar," ujar Senior Vice President of Worldwide Product Marketing Apple, Philip Schiller, seperti dikutip dari Telegraph pekan ini.
Schiller mengklaim, Safari saat ini sudah digunakan lebih dari 200 juta perangkat di seluruh dunia dan versi open sourcenya telah dipakai 500 juta perangkat. Tak ketinggalan ia juga memaparkan kelebihan dari Safari Reader yang dapat mendeteksi sebuah artikel multi-halaman dalam format satu halaman.
"Ketika Safari 5 mendeteksi sebuah artikel, pengguna dapat mengklik ikon Reader di Smart Address Field untuk menampilkan seluruh artikel secara jelas dan tidak terganggu dengan pilihan untuk memperbesar ukuran, mencetak atau kirim via email," ujarnya.
Ia menambahkan Safari Reader juga otomatis mampu menghapus iklan dan beberapa grafis iklan. Dengan begitu Safari 5 memudahkan pengguna membaca ulasan artikel berformat multipage tanpa iklan, slideshow dan grafis yang kerap berisik di mata dan menjengkelkan.
Selain itu, lanjut Schiller, kehadiran Safari 5 juga telah dibuat kompatibel dengan fitur HTML5 Geolocation, HTML5 sectioning elemen, HTML5 draggable attribute, HTML5 forms validation, HTML5 Ruby, HTML5 AJAX History, EventSource and WebSocket.cr2
Ikuti Whatsapp Channel Republika