Selasa 12 Dec 2023 13:29 WIB

Ngeri, Inilah 12 Makhluk Hidup yang Kerap Lakukan Aksi Kanibal, Salah Satunya Manusia

Beragam jenis makhluk masih menunjukkan perilaku kanibal

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Natalia Endah Hapsari
Monyet termasuk makhluk hidup yang kerap melakukan aksi kanibal (Ilustrasi)
Foto: Antara
Monyet termasuk makhluk hidup yang kerap melakukan aksi kanibal (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Praktik kanibal di kalangan makhluk hidup merupakan hal yang cukup umum terjadi sejak jutaan tahun lalu. Kanibal berarti mengonsumsi sesama makhluk itu.

Kasus kanibal paling tua yang pernah terjadi di dunia dilakukan oleh hewan trilobita sekitar setengah miliar tahun lalu. Hingga saat ini, ada beragam jenis makhluk yang masih menunjukkan perilaku kanibal. Alasan melakukan praktik kanibal juga sangat beragam, mulai dari kelaparan hingga pengorbanan diri.

Baca Juga

Setidaknya, ada 12 jenis makhluk hidup yang diketahui masih menunjukkan perilaku kanibal. Berikut ini adalah jenis hewan tersebut, seperti dilansir LiveScience pada Selasa (12/12/2023).

1.Monyet

Kanibal pada monyet biasanya berkaitan dengan praktik membunuh bayi monyet. Fenomena ini pernah diamati oleh tim peneliti pada kelompok monyet capuchin berwajah putih dari Panama. Kelompok monyet tersebut melakukan kanibal terhadap bayi monyet yang baru lahir di Santa Rosa National Park, setelah bayi monyet tersebut jatuh dari pohon.

 

2.Beruang kutub

Sebagian besar kasus kanibal dilakukan oleh beruang kutub jantan dewasa terhadap anak beruang, beruang yang baru beranjak dewasa, dan terkadang beruang betina. Beruang kutub jantan dan betina dewasa juga kerap memakan bangkai beruang kutub lain yang mati akibat dibunuh oleh manusia, menurut studi pada 2011 dalam jurnal Arctic. Kanibal lebih banyak dilakukan oleh beruang kutub di sisi utara Rusia karena minimnya ketersediaan makanan akibat es yang mencair dan ulah manusia.

 

3.Jaguar

Studi di 2010 dalam jurnal The Southwestern Naturalist berhasil mendokumentasikan kasus kanibal pertama pada jaguar dewasa. Dalam kasus ini, dua jaguar jantan membunuh dan memakan seekor jaguar betina dewasa. Mengingat ada banyak mangsa yang hidup di lingkungan tersebut, tim peneliti menilai praktik kanibal ini terjadi karena adanya stres sosial akibat pertemuan tak terduga di antara jaguar jantan dan betina tersebut. Kasus kanibal pada bayi juga bisa dilakukan oleh jaguar. Akan tetapi, kasusnya sangat langka.

 

4.Hiu Harimau Pasir

Praktik kanibal pada hiu harimau pasir sudah terjadi sejak sebelum mereka dilahirkan. Studi mengungkapkan bahwa embrio hiu harimau pasir bisa memangsa embrio hiu harimau pasir lain di dalam perut sang induk. Hanya embrio paling kuat dan besar yang bisa terus berkembang dan dilahirkan.

Menurut tim peneliti, persaingan di antara embrio ini kemungkinan terjadi karena embrio-embrio tersebut berasal dari sperma hiu harimau pasir jantan yang berbeda. Karena seperti diketahui, hiu harimau pasir betina bisa kawin dengan beberapa hiu harimau pasir jantan sekaligus.

 

5.Aligator

Kanibal juga bisa terjadi di antara aligator. Kasus kanibalisme aligator pernah terdokumentasikan dalam sebuah video yang diambil di Florida, pada 2022. Dalam video tersebut terlihat aligator berbadan besar memangsa aligator lain yang bertubuh lebih kecil. Menurut asisten profesor di bidang biologi dari University of North Florida, Adam Rosenblatt, kanibal pada aligator sudah terjadi sejak jutaan tahun yang lalu.

 

6.Harimau

Menurut tim peneliti, harimau dewasa terkadang memangsa harimau bayi dan harimau dewasa lainnya. Di Kanha National Park India, misalnya, seekor harimau dibunuh dan dimakan oleh seekor harimau betina dan dua bayi harimau.

 

7.Laba-laba

Bentuk kanibalisme yang dilakukan oleh laba-laba sedikit berbeda dengan hewan lain. Laba-laba jenis black widow misalnya, akan memakan pasangannya setelah kawin. Sedangkan laba-laba gurun Stegodyphus lineatus jantan bisa memakan kantung telur laba-laba betina sebelum janin menetas. Bila ada yang berhasil menetas, bayi laba-aba tersebut akan memangsa induknya.

 

8.Ikan Lanset

Ikan lanset berukuran kecil sering kali ditemukan di dalam perut ikan lanset berukuran besar. Temuan ini mengindikasikan bahwa ikan lanset cukup sering menyantap satu sama lain. Peneliti bahkan pernah menemukan ikan lanset di dalam perut ikan lanset yang berada di dalam perut ikan lanset lainnya.

 

9.Salamander Hellbender

Jenis salamander ini biasanya melakukan kanibalisme terhadap 14 persen keturunannya. Aksi kanibal ini umumnya dilakukan terhadap bayi salamander hellbender yang dianggap tidak mampu bertahan. Fenomena deforestasi yang dilakukan oleh manusia juga membuat ketersediaan makanan bagi salamander hellbender semakin sedikit, sehingga mendorong mereka untuk melakukan kanibal.

 

10.Kuda Nil

Hewan ini dikenal sebagai hewan herbivora hingga era 1990-an. Pada era itu, banyak orang mulai mendokumentasikan fenomena kuda nil menyantap daging, termasuk daging dari bangkai kuda nil lainnya. Kanibalisme ini kemungkinan turut memicu terjadinya wabah antraks yang mengenai populasi kuda nil di Uganda pada awal 2004.

 

11.Anjing Laut

Dalam sebuah studi pada 2019 di Journal of Sea Research disebutkan bahwa anjing laut jantan yang baru beranjak dewasa membunuh anjing laut kecil dan menyantapnya. Menurut tim peneliti, anjing laut tersebut membutuhkan waktu sekitar 90 menit untuk menyantap anjing laut kecil.

 

12.Manusia

Aksi kanibal merupakan hal yang tabu namun telah dilakukan oleh manusia sepanjang sejarah. Praktik ini biasanya didorong oleh beragam faktor, mulai dari agresi dan amarah terhadap musuh hingga bentuk penghormatan bagi orang terkasih. Kelaparan juga bisa mendorong manusia untuk melakukan kanibal.

Terlepas dari beragam pemicunya, kanibal adalah praktik yang ditentang oleh manusia secara umum. Bahkan, praktik ini dianggap sangat tabu untuk dilakukan. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement