Selasa 14 Nov 2023 17:06 WIB

Tahun 2023, Terjadi Lonjakan PHK Massal dalam Industri Teknologi

Dari Google, amazon, hingga IBM melakukan PHK besar-besaran demi efisiensi.

Rep: Umi Nur Fadhilah / Red: Friska Yolandha
Logo IBM. Sejumlah perusahaan teknologi melakukan PHK massal terhadap karyawannya.
Foto:

Juni

Spotify

Spotify mengumumkan bahwa mereka memangkas 200 pekerjaan di unit podcast-nya sebagai bagian dari strategi yang lebih tertarget untuk mengembangkan podcast dengan sumber daya optimal.

GrubHub

GrubHub juga mengalami tekanan kuat dari perekonomian dan pesaing seperti Uber, yang menyebabkan mereka memberhentikan 15 persen tenaga kerja pada Juni, sekitar 400 staf.

Juli

Google

Google menarik perhatian pada Juli ketika mitra kontrak Accenture memberhentikan 80 subkontraktor. Hal ini terjadi setelah para pekerja tersebut membentuk Serikat Pekerja Alfabet-CWA pada bulan sebelumnya. Accenture mengaitkan langkah ini dengan pemotongan biaya. Meskipun perusahaan tersebut menyatakan menghormati hak subkontraktor untuk bergabung dengan serikat pekerja, ada tuduhan sebelumnya yang menyebut Google melakukan pembalasan terhadap penyelenggara buruh.

September

Roku

Putaran kedua PHK yang dilakukan oleh Roku pada 2023 menyebabkan 300 orang lainnya kehilangan pekerjaan. Jumlah ini ditambah dengan 200 orang yang dipecat pada Maret dan 200 orang lainnya pada akhir 2022. Roku berupaya untuk mengurangi biaya dengan menghapus acara dan film dari platformnya, mengkonsolidasikan ruang kantor, dan memotong pengeluaran untuk layanan luar.

Oktober

LinkedIn

LinkedIn melakukan PHK untuk kedua kalinya tahun ini dengan memberhentikan sekitar 668 karyawan dari berbagai tim teknis, produk, talenta, dan keuangan. Sebelumnya, pada Mei, LinkedIn memberhentikan 716 orang dan menutup aplikasi pencarian kerja mereka di Tiongkok. Dalam rentang waktu antara dua gelombang PHK tersebut, totalnya hampir 1.400 pekerjaan di-PHK pada 2023.

November

1. Amazon (Lagi)

Amazon memangkas 180 pekerjaan dari divisi permainannya, termasuk saluran Twitch yang didukung oleh Amazon.

2. Cruise

 

Cruise, anak perusahaan mobil tanpa pengemudi General Motors, mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja kepada sejumlah karyawan pada bulan November. Berita ini muncul bersamaan dengan informasi armada 950 robotaksi milik Cruise ditarik setelah terjadinya kecelakaan dengan seorang pejalan kaki. Cruise belum merinci siapa atau berapa banyak karyawan yang akan di-PHK.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement