Ahad 12 Nov 2023 17:52 WIB

Dukungan Kuat, Prabowo-Gibran Potensi Runtuhkan Dominasi Basis 'Merah' di Jateng

Dukungan ke Prabowo-Gibran di basis massa merah bisa menggusur dominasi Ganjar.

Capres Prabowo Subianto bersama cawapres Gibran Rakabuming Raka menyapa jurnalis di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, 26 Oktober 2023.
Foto: EPA-EFE/BAGUS INDAHONO
Capres Prabowo Subianto bersama cawapres Gibran Rakabuming Raka menyapa jurnalis di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, 26 Oktober 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelombang dukungan masyarakat Jawa Tengah (Jateng) terhadap pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terus datang. Dengan dukungan kuat masyarakat, Prabowo-Gibran dinilai bisa meruntuhkan dominasi elektabilitas Ganjar dan PDIP.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menyebut, besarnya gelombang dukungan kepada Prabowo-Gibran merupakan hal yang sangat positif. Gelombang dukungan yang masif tersebut, berpotensi besar menggurus dominasi Ganjar-Mahfud MD sekaligus PDIP di Jateng.

"Gelombang dukungan ke Prabowo-Gibran di basis massa merah, basis Ganjar-Mahfud itu bisa terus berpotensi menggusur dominasi Ganjar dan PDIP," kata Ujang ketika dihubungi di Jakarta dikutip Ahad (12/11/2023).

Menurut Ujang, dengan pergerakan para pendukung yang mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo-Gibran hal itu tentu akan memberi keuntungan signifikan bagi duet Koalisi Indonesia Maju (KIM) tersebut. Ujang mengibaratkan, langkah pendukung Prabowo-Gibran bisa menghancurkan dominasi Ganjar-Mahfud di Jateng.

"Kan ibaratnya kubu Prabowo-Gibran menyerang di kandang lawan, menghancurkan kekuatan lawan dengan masuk ke wilayah atau kandang banteng di Jateng, jadi dukungan publik dan masyarakat baik secara individu atau komunal, gelombang dukungan di Jateng itu tentu menguntungkan Prabowo-Gibran dan merugikan Ganjar-Mahfud dan PDIP," ucap Ujang.

Oleh karena itu, Ujang menegaskan, upaya Prabowo-Gibran merebut suara mayoritas di Jateng semakin terbuka lebar. "Selain itu tentu akan berpotensi mengurangi atau mengambil ceruk suara atau menggusur dominasi Ganjar dan PDIP di Jateng," ujar Ujang.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement