REPUBLIKA.CO.ID, LUBUK PAKAM---Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar waspada potensi terjadinya hujan dengan intensitas lebat di kawasan pegunungan yang dapat menyebabkan banjir dan longsor.
"Waspada potensi hujan dengan intensitas lebat di wilayah pegunungan, Lereng Timur, Pantai Barat dan Lereng Barat Sumatra Utara yang dapat berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor," kata Prakirawan BBMKG Wilayah 1 Medan Utami Al Khairiyah, Rabu (18/10/2023).
Ia mengatakan secara umum cuaca di Sumatra Utara dalam dua hari ke depan pada pagi hari berawan dan berpotensi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Kepulauan Nias dan sekitarnya.
Siang dan sore hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di sebagian besar wilayah Sumatera Utara.
Potensi hujan lebat dapat terjadi di wilayah Kepulauan Nias, Mandailing Natal, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Sibolga, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, Samosir, Toba, Medan, Deli Serdang, Langkat, Toba dan sekitarnya.
Malam hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat di sebagian wilayah Sumatera Utara.
Potensi hujan lebat dapat terjadi di wilayah Kepulauan Nias, Mandailing Natal, Padang Lawas Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Sibolga, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, Samosir, Toba, Medan, Deli Serdang, Langkat, Simalungun dan sekitarnya.
Dini hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Mandailing Natal, Padang lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Sibolga, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, Samosir, Toba, Deli Serdang dan sekitarnya.
Sementara suhu udara 15–33.0 Derajat Celcius, kelembapan udara 60–97 persen dan angin berembus dari tenggara-barat daya dengan kecepatan 10–30 km/jam.