REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Kehadiran aplikasi media sosial baru bernama Lapse disambut meriah. Lapse awalnya dirilis pada tahun 2021.
Namun, sejak rilis aslinya, beberapa penyesuaian telah dilakukan, dan versi baru diluncurkan pada Juni 2023. Versi yang didesain ulang ini sangat sukses, menduduki puncak grafik “Aplikasi Gratis Teratas” dan “Aplikasi Foto & Video Teratas” di Apple App Store pada akhir September.
Dilansir ZDNET, Jumat (6/10/2023), Berdasarkan situs web aplikasinya, Lapse adalah “kamera sekali pakai khusus undangan”. Jika Anda pernah menggunakan Dispo, Lapse memiliki konsep yang sangat mirip.
Aplikasi itu memungkinkan Anda mengambil foto bergaya kamera sekali pakai dan kemudian menunggu hingga “timbul” untuk mengaksesnya. Setelah fotonya timbul, Anda dapat menggeser ke kiri atau kanan ala Tinder untuk mengarsipkan gambar atau mempostingnya ke “Journal” agar teman dapat melihatnya.
Foto-foto yang dihasilkan dari Lapse memiliki filter yang ditambahkan secara otomatis sehingga memberikan tampilan vintage seperti kamera sekali pakai. Faktor pembeda terbesar tentang Lapse adalah aplikasi ini hanya untuk undangan, artinya Anda hanya dapat memulai dengan mengundang lima teman, serta menyelesaikan tugas lain dalam pengaturan ponsel Anda.
Anda dapat mengunduh Lapse dari App Store. Setelah mengunduh aplikasi ini, Anda perlu melakukan serangkaian tindakan untuk benar-benar mengaksesnya. Tindakan ini termasuk mengundang teman, memberikan akses ke kamera dan kontak Anda, serta menambahkan widget Lapse ke layar kunci Anda untuk memudahkan akses saat mengambil foto saat bepergian.
Jumlah teman yang harus Anda undang bergantung pada kapan Anda mendaftar. Contohnya, ada yang harus mengirimkan undangan ke lima teman, tetapi ada juga yang harus mengirimkan undangan ke delapan temannya untuk memulai.
Lalu, bagaimana cara menggunakan Lapse? Usai Anda memenuhi semua persyaratan, Anda siap untuk mulai memotret. UI-nya cukup intuitif, dan ada sedikit demo yang tersebar di seluruh aplikasi untuk memandu Anda. Segera setelah Anda membuka Lapse, Anda akan diperlihatkan layar kamera tempat Anda dapat mengambil gambar— seperti yang Anda lakukan untuk cerita Snapchat atau Instagram. Kemudian, Anda harus menunggu hingga gambar tersebut “timbul” di “kamar gelap”, yang dapat memakan waktu antara satu hingga tiga jam.
Anda akan diberi tahu setelah gambarnya sudah timbul, lalu Anda dapat memulai proses seleksi dengan menggeser ke kiri untuk mengarsipkan pilihan atau ke kanan untuk menambahkannya ke jurnal Anda, yang kemudian dapat dilihat oleh teman Anda.
Jurnal ini dibagi berdasarkan bulan, pada dasarnya mengelompokkan semua foto pilihan Anda dalam kumpulan foto bulanan. Anda juga dapat terus menambahkan teman, yang difasilitasi melalui notifikasi yang dikirimkan Lapse setiap kali seseorang dari daftar kontak Anda bergabung dengan aplikasi.
Selain itu, Anda tidak memiliki pengikut di Lapse, yang dimaksudkan sebagai fitur yang menambah nuansa organik aplikasi, di mana filter, postingan yang telah direncanakan sebelumnya dan pengikut tidak dapat dilakukan. Dalam deskripsi App Store-nya, Lapse mengatakan, “Lapse adalah untuk Teman, bukan Pengikut.”
Di sisi lain, Anda tidak bisa memposting gambar yang ada di Lapse. Inti dari aplikasi ini yakni apa pun yang Anda posting adalah gambar yang diambil pada saat itu, dikembangkan beberapa jam kemudian, dan tidak diedit atau diperbaiki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika