REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — X atau sebelumnya bernama Twitter, tidak lagi menampilkan judul lengkap pada tautan artikel yang dibagikan di platform tersebut. Sebaliknya, X hanya menampilkan gambar utama artikel dan domain yang akan ditautkan, artinya domain itu tetap bisa mengarahkan pengguna ke link tautan yang diunggah.

Meskipun perubahan ini sangat mengganggu, tapi ini tidak terlalu mengejutkan. Fortune melaporkan pada Agustus 2023 lalu bahwa perubahan ini sedang dikerjakan, dan pemilik X, Elon Musk, mengonfirmasinya.

Musk mengakui peralihan tersebut berasal dari keinginannya langsung dan ia menyebut itu akan meningkatkan estetika. Dilansir dari The Verge, Jumat (6/10/2023), perubahan baru terlihat pada iOS, yang pada akhirnya Android juga akan ikut berubah. 

Musk baru-baru ini mendorong pengguna untuk mengunggah lebih banyak konten ke X secara langsung, dalam upaya membantu meningkatkan keterlibatan pengguna di platform X (dan mungkin juga karena dia hampir tidak pernah membaca berita lagi).

Dia juga mengatakan algoritma platform mencoba mengoptimalkan waktu yang dihabiskan di X, yang berarti bahwa tautan tidak mendapat banyak perhatian, dan hal terbaik adalah mengunggah konten dalam bentuk panjang di X.

Bagi sebagian pengguna, menghapus judul tautan membuat X lebih sulit digunakan (unggahan tidak bisa diurai secara sekilas). Perubahan ini juga belum tentu bisa membuat orang lebih sering mengunggah seperti yang diharapkan Musk.

Ikuti Whatsapp Channel Republika