REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — The Coca-Cola Company telah lama melakukan eksperimen untuk menciptakan rasa baru untuk minuman ikoniknya. Kini, mereka telah melangkah lebih jauh dengan mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) dalam upaya tersebut.
Rasa terbaru Coca-Cola, yang diberi nama Y3000, resmi diluncurkan pada minggu ini. Minuman ini diharapkan memberikan pengalaman "rasa masa depan" yang unik, berkat kontribusi AI dalam menentukan komposisi rasanya.
“Coke pertama yang dibuat bersama oleh AI telah hadir. Rasakan cita rasa buah Coca-Cola Y3000 yang bersinar,” tulis akun Instagram @cocacola, dilansir SEA Mashable, Jumat (15/9/2023).
Y3000 adalah bagian dari lini produk yang dikenal sebagai "Creations”, yang telah diperkenalkan dengan berbagai rasa dan varian unik. Lini produk ini dirancang khusus untuk menarik perhatian konsumen muda. Contohnya adalah rasa Starlight diperkenalkan pada awal 2022, yang menjanjikan konsumen sensasi "seperti berada di luar angkasa" dengan sentuhan buah, vanila, dan permen kapas.
Rasa Y3000 ini secara umum memiliki ciri khas Coca-Cola, tetapi dengan sentuhan tambahan dari kecerdasan buatan. Menurut klaim beberapa orang, rasa ini didominasi oleh nuansa raspberry, stroberi, dan berbagai buah-buahan.
Selama proses pengembangannya, Coca-Cola Company juga menggabungkan masukan dari orang-orang biasa untuk mengidentifikasi rasa apa yang mereka asosiasikan dengan "masa depan”. Setelah itu, AI digunakan untuk menemukan kombinasi rasa dan profil yang paling cocok dengan tema ini.
Tidak hanya rasa yang melibatkan AI, bahkan desain kemasan produk ini juga dibantu oleh teknologi AI melalui mood board. Hasilnya adalah estetika yang mengingatkan pada era Y2K, dengan efek gelembung, pikselasi pada logo, dan kombinasi warna biru dan merah muda yang mencolok di seluruh kemasannya.
"Kreasi baru ini menampilkan desain kemasan yang futuristik dengan warna-warna terang dan optimis, logo Coca-Cola Creations yang terdiri dari gelembung-gelembung berkarbonasi, dan gaya tulisan Coca-Cola Spencerian dengan titik-titik yang menggambarkan keterhubungan manusia di masa depan kita,” kata sebuah pernyataan pemasaran untuk Y3000.
Pernyataan itu menjelaskan bahwa Y3000 dibuat bersama dengan kecerdasan buatan, desain ini mencerminkan perubahan yang dinamis dalam cairan minuman, yang dikomunikasikan melalui perubahan bentuk dan warna yang menekankan masa depan yang positif.
Selain itu, Coca-Cola juga memadukan Y3000 dengan fitur pengalaman yang dapat diakses dengan mudah oleh konsumen melalui kode QR yang terdapat pada kemasannya. Kode QR ini akan mengarahkan konsumen ke situs Creations, di mana mereka dapat menjelajahi dan merasakan pengalaman masa depan yang diantisipasi dari tahun 3000 hingga 977 tahun ke depan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
