REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- WhatsApp, aplikasi perpesanan populer, baru-baru ini mulai meluncurkan serangkaian pembaruan yang menunjukkan desain ulang aplikasinya secara menyeluruh. Petunjuk pertama datang dengan dirilisnya WhatsApp beta untuk Android versi 2.23.10.6, yang memperkenalkan antarmuka yang didesain ulang dengan fitur bilah navigasi bawah.
Perubahan ini menunjukkan bahwa WhatsApp berkomitmen memperbaiki seluruh aplikasi dalam langkah-langkah kecil dan bertahap. Konfirmasi lebih lanjut dari desain ulang ditemukan dalam pembaruan WhatsApp beta untuk Android versi 2.23.12.3. Pembaruan ini menampilkan gaya baru untuk beralih, selaras dengan pedoman Desain Material 3.
Dalam pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android versi 2.23.12.15, ditemukan perubahan signifikan lainnya. WhatsApp berencana mengubah tombol aksi atau navigasi baru, yang memungkinkan pengguna memulai obrolan baru dengan cepat.
Tombol navigasi baru akan menampilkan bentuk persegi dengan tepi agak membulat, sesuai panduan Material Design 3. Desain ulang ini tidak hanya berlaku untuk tombol ini tetapi juga di dalam tab panggilan dan status.
Desain ulang tombol navigasi saat ini sedang dalam pengembangan dan akan dirilis ke penguji beta dalam pembaruan aplikasi di masa mendatang. Pembaruan ini menjawab permintaan lama pengguna untuk antarmuka baru, yang menunjukkan bahwa WhatsApp telah mempertimbangkan umpan balik pengguna.
Selain desain ulang antarmuka, WhatsApp sedang mengerjakan beberapa fitur menarik lainnya. Versi beta aplikasi memperkenalkan opsi berbagi foto berkualitas tinggi, yang memungkinkan pengguna berbagi foto HD tanpa kehilangan kualitas apa pun, seperti dilansir dari Gozmochina, Senin (12/6/2023).
Pembaruan beta terbaru juga menghadirkan keyboard emoji yang didesain ulang, meningkatkan pengalaman visual dalam mengekspresikan emosi melalui emoji.
Selanjutnya, WhatsApp secara aktif mengembangkan fitur berbagi layar untuk ponsel Android. Fitur ini akan memungkinkan pengguna untuk berbagi layar mereka dengan orang lain selama percakapan, meningkatkan kemungkinan kolaborasi dan dukungan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
