Ahad 21 May 2023 18:30 WIB

Apple Memperkenalkan Fitur Baru untuk Penyandang Disabilitas

Fitur untuk aksesibilitas kognitif, penglihatan dan pedengaran hadir akhir tahun.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Natalia Endah Hapsari
Apple telah melakukan pratinjau fitur perangkat lunak untuk aksesibilitas kognitif, penglihatan, pendengaran, dan mobilitas, bersama dengan alat inovatif untuk individu yang tidak dapat berbicara atau berisiko kehilangan kemampuan berbicara.
Foto: EPA
Apple telah melakukan pratinjau fitur perangkat lunak untuk aksesibilitas kognitif, penglihatan, pendengaran, dan mobilitas, bersama dengan alat inovatif untuk individu yang tidak dapat berbicara atau berisiko kehilangan kemampuan berbicara.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Apple telah melakukan pratinjau fitur perangkat lunak untuk aksesibilitas kognitif, penglihatan, pendengaran, dan mobilitas, bersama dengan alat inovatif untuk individu yang tidak dapat berbicara atau berisiko kehilangan kemampuan berbicara.

Pembaruan ini menggunakan kemajuan dalam perangkat keras dan perangkat lunak, termasuk pembelajaran mesin di perangkat untuk memastikan privasi pengguna dan memperluas komitmen jangka panjang Apple untuk membuat produk bagi semua orang.

Baca Juga

Dilansir dari Japan Today, Ahad (21/5/2023), Apple bekerja dalam kolaborasi mendalam dengan kelompok komunitas yang mewakili spektrum luas pengguna penyandang disabilitas untuk mengembangkan fitur aksesibilitas yang memberi dampak nyata pada kehidupan orang-orang. Fitur perangkat lunak untuk aksesibilitas kognitif, penglihatan, pendengaran, dan mobilitas akan hadir akhir tahun ini.

Pengguna disabilitas kognitif dapat menggunakan iPhone dan iPad dengan lebih mudah dan mandiri dengan Assistive Access; orang yang tidak berbicara dapat mengetik untuk berbicara selama panggilan dan percakapan dengan Live Speech; serta mereka yang berisiko kehilangan kemampuan berbicara dapat menggunakan Personal Voice untuk membuat suara sintesis yang terdengar seperti mereka untuk terhubung dengan keluarga dan teman.

Bagi pengguna tunanetra atau rabun, Detection Mode di Magnifier menawarkan Point and Speak, yang mengidentifikasi teks yang diarahkan pengguna dan membacanya dengan keras untuk membantu mereka berinteraksi dengan objek fisik seperti peralatan rumah tangga.

“Di Apple, kami selalu percaya bahwa teknologi terbaik adalah teknologi yang dibangun untuk semua orang,” kata Tim Cook, CEO Apple. “Kami senang berbagi fitur baru yang luar biasa yang dibangun di atas sejarah panjang kami dalam membuat teknologi dapat diakses sehingga setiap orang memiliki kesempatan untuk berkreasi, berkomunikasi, dan melakukan apa yang mereka sukai.”

Assistive Access Mendukung Pengguna dengan Disabilitas Kognitif

Assistive Access menggunakan inovasi dalam desain untuk menyaring aplikasi dan pengalaman ke fitur esensialnya untuk meringankan beban kognitif. Assistive Access mencakup pengalaman yang disesuaikan untuk Telepon dan FaceTime, yang telah digabungkan menjadi satu aplikasi Call, serta Messages, Camera, Photos, dan Music.

Fitur ini menawarkan antarmuka yang berbeda dengan tombol berkontras tinggi dan label teks besar, serta alat untuk membantu pendukung terpercaya menyesuaikan pengalaman untuk individu yang mereka dukung.

 

Live Speech dan Personal Voice Advance Speech Accessibility

Dengan Live Speech di iPhone, iPad, dan Mac, pengguna dapat mengetik apa yang ingin mereka katakan agar diucapkan dengan lantang selama panggilan telepon dan FaceTome serta percakapan langsung. Pengguna juga dapat menyimpan frasa yang biasa digunakan untuk bergabung dengan cepat selama percakapan hidup dengan keluarga, teman, dan kolega.

Untuk pengguna yang berisiko kehilangan kemampuan berbicara—seperti mereka yang baru saja didiagnosis ALS (amyotrophic lateral sclerosis) atau kondisi lain yang secara progresif dapat memengaruhi kemampuan berbicara—Personal Voice adalah cara sederhana dan aman untuk menciptakan suara yang terdengar seperti mereka.

Pengguna dapat membuat Personal Voice dengan membaca bersama dengan kumpulan perintah teks acak untuk merekam audio selama 15 menit di iPhone atau iPad. Fitur aksesibilitas ucapan ini menggunakan machine learning pada perangkat untuk menjaga informasi pengguna tetap pribadi dan aman, serta terintegrasi secara mulus dengan Live Speech sehingga pengguna dapat berbicara dengan Personal Voice mereka saat terhubung dengan orang tersayang.

 

Detection Mode in Magnifier

Fitur ini memperkenalkan point and speak untuk pengguna tunanetra atau low vision. Point and speak in magnifier memudahkan pengguna penyandang disabilitas penglihatan untuk berinteraksi dengan objek fisik yang memiliki beberapa label teks. Point and Speak menggabungkan masukan dari aplikasi Camera, LiDAR scanner, dan machine learning di perangkat untuk mengucapkan teks pada setiap tombol saat pengguna menggerakkan jari mereka di papan tombol.

Point and speak dibangun ke dalam aplikasi Magnifier di iPhone dan iPad, berfungsi sangat baik dengan VoiceOver, dan dapat digunakan dengan fitur Magnifier lainnya, seperti People Detection, Door Detection, dan Image Descriptions untuk membantu pengguna menavigasi lingkungan fisik mereka.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement