Sabtu 06 May 2023 02:51 WIB

Indodax Sebut GameFi Berbasis NFT Berpotensi Raih Pasar di Indonesia

GameFi Play to Earn pun kini semakin diminati bagi para penggiat gim

NFT (ilustrasi). Saat ini pengaplikasian teknologi blockchain lainnya semakin marak. Tak hanya NFT yang marak di Indonesia karena kasus Ghozali Everyday, GameFi Play to Earn pun kini semakin diminati khususnya bagi para penggiat gim.
Foto: pixabay
NFT (ilustrasi). Saat ini pengaplikasian teknologi blockchain lainnya semakin marak. Tak hanya NFT yang marak di Indonesia karena kasus Ghozali Everyday, GameFi Play to Earn pun kini semakin diminati khususnya bagi para penggiat gim.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat ini pengaplikasian teknologi blockchain lainnya semakin marak. Tak hanya NFT yang marak di Indonesia karena kasus Ghozali Everyday, GameFi Play to Earn pun kini semakin diminati khususnya bagi para penggiat gim.

CEO Indodax, Oscar Darmawan mengatakan konsep dari GameFi berbeda dengan gim pada biasanya. Selain karena GameFi ini berjalan di atas teknologi blockchain, GameFi juga memiliki keuntungan khususnya bagi penggiat gim.

"Berbeda dengan gim pada biasanya yang mengadopsi konsep Pay to Play, gamer yang hendak mendapatkan senjata, item, fitur, skin, dll harus merogoh kocek yang cukup dalam dan membayarnya menggunakan kartu kredit ataupun metode pembayaran lain," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (5/5/2023).

Menurutnya, jika para gamer ini memainkan GameFi yang mengadopsi konsep dari Play to Earn, penggiat gim justru yang diuntungkan karena mendapatkan sejumlah reward atau bonus yang didapat. 

Maka begitu, gamer akan mendapatkan nominal bonus berbentuk kripto yang mana kripto tersebut pun bisa diperjualbelikan melalui crypto exchange.

Oscar juga memprediksi jika GameFi memiliki potensi yang besar di masa mendatang saya. Bahkan mungkin Perusahaan gim ternama seperti Sony, Activision, Electronic Arts, dan lainnya bisa saja terjun ke dunia GameFi.

"Ini yang membuat ekosistem GameFi akan semakin ramai dan secara tidak langsung awareness terhadap GameFi juga akan semakin luas," ucap Oscar.

Meskipun masa depan dari konsep GameFi Play to Earn ini cukup cerah, nyatanya industri ini cukup mengalami beberapa tantangan salah satunya terkait tujuan memainkan permainan ini.

"Kadang para gamer hanya berfokus untuk mendapatkan reward kripto yang dihasilkan dari gim ini. Jadi tujuannya memang sudah berbeda dengan memainkan gim konvensional pada umumnya," ucap Oscar. 

"Jadi memang cukup berkesinambungan antara harga kripto dengan GameFi ini. Ditambah karena para gamer yang hanya berfokus pada reward kripto, kadang gim seperti ini kurang sustain," ucapnya. 

Oscar tetap optimis GameFi konsep play-to-earn ini akan tetap diminati oleh para gamer. Bahkan Oscar yakin dengan semakin mature nya ekosistem blockchain, metaverse, NFT dan lain sebagainya pada masa mendatang, dapat membantu perkembangan Game Fi Play to earn ini agar semakin take off.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement