REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — TikTok akan segera meluncurkan fitur agar pengguna bisa membuat avatar AI seperti aplikasi Midjourney atau Lensa. Hal ini diungkapkan dalam utas Twitter dari guru media sosial Matt Navarra.
Nantinya, Avatar AI akan memungkinkan pengguna mengunggah tiga hingga 10 foto diri sendiri dan memilih dari lima gaya. Kemudian ini akan menghasilkan hingga 30 avatar terpisah dalam beberapa menit.
Pengguna dapat mengunduh satu, beberapa, atau semua gambar, untuk digunakan sebagai gambar profil atau dalam story. Dilansir dari Engadget, Kamis (27/4/2023), meskipun gayanya lebih terbatas daripada yang bisa didapatkan di Lensa, namun hasilnya terlihat cukup bagus.
TikTok hanya akan membiarkan pengguna menggunakannya avatar sekali dalam sehari untuk menghindari server yang kelebihan beban. Dan fitur ini diprediksi akan populer.
Meskipun avatar AI generatif tampak seperti kesenangan yang tidak berbahaya, tapi tetap saja ini memunculkan kontroversi. TikTok sendiri belum mengumumkan secara resmi kapan fitur ini dapat digunakan.
Untuk Lensa dan Midjourney, seniman mengeluh bahwa AI telah mengambil sampel karya mereka dan kadang-kadang meminjamnya terlalu bebas. Dan awal tahun ini, Getty meluncurkan gugatan terhadap Stable Diffusion yang mengklaim telah mengorek data mereka untuk menghasilkan karya seni.