REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – WhatsApp adalah aplikasi perpesanan populer dengan lebih dari 2 miliar pengguna, menjadikannya target utama serangan siber. Sayangnya, para penipu sering kali menyamar sebagai teman atau anggota keluarga untuk mengelabui pengguna agar jatuh ke dalam jebakan mereka.
Dalam sebuah wawancara dengan The Sun, Brian Higgins, seorang spesialis keamanan di Comparitech, membagikan beberapa tanda penipuan di WhatsApp. Menurut dia, salah satu tanda yang paling jelas dari sebuah penipuan adalah pesan dari nomor yang tidak dikenal. Karenanya, menjaga daftar kontak tetap teratur dapat memudahkan untuk mengidentifikasi pesan-pesan ini.
Selain itu, para penipu juga dapat menyamarkan pesan mereka sebagai pesan resmi. Mereka terkadang memberikan dukungan teknis untuk menyelesaikan masalah atau mengklaim bahwa Anda telah memenangkan hadiah. Namun, jika Anda menerima pesan seperti ini, penting untuk berhati-hati dan menghindari mengklik tautan apa pun. Selain itu, hindari memberikan informasi pribadi atau apa pun.
Tom Davidson, direktur senior di perusahaan keamanan Lookout, juga membagikan tiga tips terbaiknya untuk menemukan penipuan di WhatsApp. Berikut tips dari Davidson seperti dilansir dari Gizchina, Selasa (25/4/2023).
- Pesan dari kontak yang tidak dikenal dan mencoba berinteraksi dengan Anda. Terutama jika ejaan atau tata bahasanya salah atau terdengar mencurigakan. Hal ini juga berlaku untuk pesan dari kontak yang dikenal yang tampak tidak seperti biasanya.
2. Pesan yang menawarkan hadiah, undian berhadiah, atau diskon yang tidak diminta, meskipun pesan tersebut tampaknya berasal dari merek ternama.
3. Pesan yang menyertakan tautan yang dapat diklik. Agar tetap aman, ketik tautan tersebut secara manual di browser Anda alih-alih mengkliknya secara langsung.
Selain tips tersebut, penting untuk selalu memperbarui ponsel dan aplikasi dengan patch perangkat lunak terbaru. Pembaruan ini sering kali mencakup perbaikan keamanan yang dapat mencegah peretas mengakses perangkat. Anda juga harus waspada terhadap siapapun yang meminta informasi pribadi, meskipun pesan tersebut tampaknya berasal dari teman.
Jika Anda menjadi korban penipuan, Anda bisa mengusir peretas dari akun dengan cara log in kembali. Ingatlah untuk selalu berpikir sebelum mengklik dan jangan biarkan rasa penasaran membuat Anda menjadi korban penipuan.
Selain itu, jangan menyimpan segala bentuk pesan yang mencurigakan di WhatsApp. Pastikan Anda menghapusnya sesegera mungkin. Terlebih beberapa peretas sangat mahir, mereka hanya membutuhkan pesan tersebut untuk tetap berada di ponsel selama beberapa waktu. Jadi, hapus pesan-pesan seperti itu segera setelah Anda menemukannya.