REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN — UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, lagi-lagi mendapat laporan soal ular dari masyarakat. Kali ini dilaporkan ada ular piton yang kedapatan tengah memangsa ayam milik warga.
Kejadian itu dilaporkan di Kampung Pahing, Desa Cilaja, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan. Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan M Khadafi Mufti menjelaskan, awalnya warga bernama Darta hendak pergi ke dapur untuk mengambil air minum.
Saat itu, Darta mendengar suara berisik ayam di belakang rumahnya. Darta pun memastikan sumber kegaduhan itu dan melihat ada ular piton atau sanca yang sedang memangsa ayam.
Darta sempat meminta bantuan tetangganya untuk menangani ular tersebut. Namun, karena tak ada yang berani, salah satu tetangganya melapor ke UPT Damkar Kabupaten Kuningan. “Petugas kami kemudian datang ke lokasi dan berusaha mengevakuasi ular tersebut,” kata Khadafi, Rabu (22/3/2023).
Menurut Khadafi, petugas membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk mengevakuasi ular piton itu. Setelah dievakuasi, diketahui panjang ular piton itu mencapai sekitar empat meter, dengan bobot kurang lebih sepuluh kilogram. “Jika tidak dievakuasi, dikhawatirkan ular dapat membahayakan pemilik rumah dan warga sekitar,” kata Khadafi.
Khadafi mengimbau warga untuk menjaga kebersihan di lingkungan rumah sebagai salah satu upaya mengantisipasi kedatangan ular. Warga diminta tidak membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah, atau kondisi halaman rumah kotor dan lembap.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
