REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam waktu satu bulan ke depan, Twitter memberlakukan mekanisme untuk melindungi peretasan akun melalui fitur premium yang hanya diperuntukkan bagi pengguna Twitter Blue. Autentikasi dua faktor (2FA) melalui pesan teks akan dinonaktifkan untuk semua orang yang tidak membayar biaya per bulan untuk Twitter Blue pada 20 Maret 2023.

Langkah keamanan ini, yaitu melalui pengiriman pesan teks dengan kode ke nomor telepon yang terhubung dengan akun saat pengguna melakukan login. Pengguna kemudian harus memasukkan kode untuk mengonfirmasi bahwa memang mereka yang mencoba masuk.

Menurut pengumuman Twitter, meskipun SMS 2FA lebih baik dalam memastikan keamanan. Namun, pesan teks ini masih bisa disalahgunakan. 

Peretas bisa bisa saja menggunakan sesuatu yang disebut jacking SIM atau penukaran SIM guna mengendalikan nomor telepon. Hal ini membuat peretas mudah memasuki akun seseorang jika mereka sudah memiliki kata sandi yang berfungsi.

Kabar baiknya adalah bahwa siapa pun, baik pengguna berbayar maupun gratis, dapat mendaftar untuk autentikasi yang lebih aman melalui solusi berbasis aplikasi. Di sisi lain, ada pula cara agar pengguna bisa bebas biaya, seperti dikutip dari laman Evening Standard, Selasa (21/2/2023).

Cara menggunakan 2FA di Twitter tanpa membayar Twitter Blue

Menggunakan aplikasi autentikasi adalah solusi yang lebih aman daripada SMS 2FA, meski sedikit lebih merepotkan. Alih-alih mengirimkan kode satu kali, aplikasi akan terus-menerus menghasilkan kode 2FA untuk diketik saat pengguna masuk, dengan cara yang tidak dapat diakses oleh peretas seperti halnya pesan teks.

Ada beberapa aplikasi berbeda untuk dipilih, yang paling populer adalah Google Authenticator, Microsoft Authenticator, dan Authy. Berikut panduan untuk aplikasi Google Authenticator gratis.

1. Unduh Google Authenticator untuk iOS atau Android

2. Di browser, kunjungi Twitter.com, masuk dan tekan tombol 'Lainnya' di sisi kiri, diikuti oleh 'Pengaturan dan Dukungan' lalu 'Pengaturan dan privasi'.

3. Dari menu berikutnya, pilih 'Keamanan dan akses akun' lalu 'Keamanan'.

4. Pilih 'Otentikasi dua faktor'.

5. Centang kotak 'Aplikasi otentikasi'. Masukkan kembali kata sandi Anda saat diminta.

6. Twitter akan menghasilkan kode QR. Buka Google Authenticator dan tekan tombol 'Plus' di pojok kanan bawah layar dan 'Pindai kode QR'.

7. Pindai kode di layar, dan itu akan ditambahkan ke aplikasi Anda. Mulai sekarang, setiap kali Anda masuk ke Twitter dari peranfkat baru, Anda akan diminta untuk mengetikkan kode di samping entri di Google Authenticator (berubah setiap 30 detik).

Ikuti Whatsapp Channel Republika