REPUBLIKA.CO.ID,MADIUN -- Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur meminta masyarakat setempat kembali meningkatkan penerapan protokol kesehatan (prokes) seiring dengan tren kasus COVID-19 di Tanah Air yang menunjukkan kenaikan.
Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya Ayu Miko Saputri mengatakan peningkatan penerapan prokes itu, utamanya dalam hal penggunaan masker dengan baik dan benar, serta rajin mencuci tangan menggunakan sabun.
"Kami selalu meminta warga Kota Madiun untuk tetap menjalankan prokes. Setiap acara yang berlangsung di Kota Madiun juga harus mendapatkan izin dari satgas COVID-19. Itu merupakan salah satu langkah kami untuk memantau COVID-19 di Kota Madiun," ujar dia, Jumat (11/11/2022).
Selain itu, masyarakat juga diingatkan untuk segera melakukan vaksinasi COVID-19 guna meningkatkan kekebalan tubuh dari paparan COVID-19. Vaksinasi harus dilaksanakan hingga tahap dosis penguat.
"Juga untuk masyarakat yang belum vaksin, baik vaksin kedua maupun penguat harap segera dilengkapi," katanya.
Hingga saat ini, vaksinasi tetap dijadawalkan di fasilitas pelayanan kesehatan, seperti puskesmas dan rumah sakit, di Kota Madiun.
"Harapannya masyarakat dapat memanfaatkan layanan tersebut untuk meningkatkan kekebalan imun," kata Inda.
Tercatat, secara keseluruhan di Kota Madiun kasus konfirmasi COVID-19 hingga Kamis (10/11) mencapai 10.619 orang. Dari jumlah itu, 10.049 orang sembuh, 13 lainnya masih dalam perawatan, dan 560 orang meninggal dunia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
