REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Napoli, Luciano Spalletti bereaksi jelang duel kontra tuan rumah Liverpool. Kedua tim bertemu pada matchday pamungkas Grup A Liga Champions di Stadion Anfield, Rabu (2/11/2022) dini hari WIB.
Situasi yang sangat kontras berkaitan dengan performa para elite tersebut, jelang pertandingan ini. Partenopei sedang bagus-bagusnya. Pasukan biru langit tak terkalahkan dalam 17 laga, sepanjang musim ini bergulir.
Hitungannya dari berbagai ajang. Sebanyak 15 partai berhasil dimenangkan. Sisanya, dua duel berkesudahan imbang.
Sebaliknya, the Reds sempoyongan. Performa Mohamed Salah dan rekan-rekan naik turun. Terutama di ranah domestik.
Teranyar, rival sekota Everton itu takluk 1-2 dari Leeds United, di kandang sendiri. Namun Spalletti enggan terlena pada fakta tersebut. Benar bahwa calon lawan mereka, kehilangan tiga poin di sejumlah pertandingan.
Tetapi secara permainan, ia merasa anak asuh Juergen Klopp masih seperti biasa. James Milner dkk nyaris selalu mendominasi. Sayang, si merah kurang efektif memanfaatkan kans yang tercipta.
"Jangan tertipu hasil di pertandingan terakhir. Jelas, ketika mereka melewatkan sepuluh peluang gol di depan kiper, dan secara kebetulan, semua momen menjadi salah. Hasilnya dipertanyakan," kata Spalletti dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Selasa (1/11/2022).
Artinya, ia tetap menunjukkan kewaspadaan pada tuan rumah, seperti biasanya. Secara kualitas, the Reds layak dihormati. Menurutnya, wakil Inggris itu bakal sulit dihentikan jika dibiarkan menguasai permainan.
"Akan ada saatnya, kami harus pandai menahan kualitas dan kecepatan mereka dalam bermain sepak bola," ujar Spalletti.
Kedua tim sudah dipastikan melaju ke babak 16 besar. Asalkan tidak mengalami kekalahan dengan selisih lebih dari tiga gol, Napoli finis di posisi teratas klasemen akhir Grup A.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
