Kamis 17 Mar 2022 08:30 WIB

Telegram, Andalan di Tengah Perang Ukraina

Pengungsi dan warga Ukraina memilih Telegram untuk mendapatkan informasi seputar perang.

Rep: republika.id/ Red: republika.id

OLEH LINTAR SATRIA

Pengungsi dan warga Ukraina memilih aplikasi kirim pesan Telegram untuk mendapatkan informasi dan berita seputar perang. Seperti Artem Kliuchnikov yang membawa keluarganya keluar dari Ukraina beberapa hari sebelum invasi Rusia. Kini, bersama istri dan ketiga anaknya, Kliuchnikov hidup dengan aman di Paris, Prancis. Ia berusaha mendapatkan informasi dan...

Ikuti Whatsapp Channel Republika

Lihat Artikel Asli

Baca Selengkapnya di republika.id

republika.id

Berita Terkait

Khazanah - 12 March 2025, 06:14

Mewujudkan Imanan wa Ihtisaban

News - 12 March 2025, 05:30

Pangan dan Air di Gaza Kian Kritis

Kolom - 10 March 2025, 16:16

Peran Ibadah Shaum Ramadhan dalam Menguatkan Berbagai Kecerdasan

Kolom - 10 March 2025, 15:16

Persatuan Arab yang Bisa Hentikan Ambisi Trump dan Netanyahu

Khazanah - 10 March 2025, 14:28

Jalan Keluar

Kolom - 10 March 2025, 14:16

Untuk Saudariku, yang Mungkin Pernah Merasa tak Cukup Cantik

Khazanah - 28 February 2025, 16:57

Prabowo: Semoga Ibadah Puasa Kita Diterima Allah SWT

Ameera - 26 February 2025, 12:59

Donasi Ramadhan untuk Recovery Gaza

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Gunakan Google Gunakan Facebook

Berita Lainnya

Esgnow - Jumat , 14 Mar 2025, 12:57 WIB

Pemerintah Siapkan Edaran Tangani Sampah Selama Mudik dan Libur Lebaran

Kendaraan terjebak kemacetan di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (13/10/2024). Menurut Kepala Unit Pengelola Sistem Jalan Berbayar Elektronik (SPBE) Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Zulkifli mengatakan kerugian akibat kemacetan mencapai Rp100 triliun per tahun. Kerugian tersebut dihitung berdasarkan dampak terhadap warga dari aspek kesehatan akibat polusi dan travel time serta aspek biaya operasional kendaraan seperti biaya bahan bakar. Kemacetan yang sering terjadi di Jakarta diakibatkan masih minimnya warga menggunakan transportasi umum untuk bepergian, mengingat jumlah perjalanan di Jakarta mencapai 21 juta perjalanan, namun hanya 4 juta perjalanan atau 18,86 persen perjalanan menggunakan transportasi umum. Sementara Pemprov DKI Jakarta menargetkan jumlah perjalanan menggunakan teransportasi umum mencapai 30 persen pada 2023 mendatang.

Esgnow - Jumat , 14 Mar 2025, 12:39 WIB

Masuk Daftar 20 Besar, Menteri LH Pastikan Terus Tangani Polusi Udara

Siluet puncak Gunung Rinjani. Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menyediakan toilet di atas awan untuk menjaga kebersihan area Gunung Rinjani.

Esgnow - Jumat , 14 Mar 2025, 07:22 WIB

Inovasi ‘Toilet di Atas Awan’ untuk Kelestarian Gunung Rinjani

Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 19:12 WIB

Hakim Selidiki Langkah Pemerintah Trump Tarik Pendanaan Iklim

Taman Hutan Nasional Nanwan di Xinyang City, Cina.

Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 18:56 WIB

Cina Sukses Lakukan Penghijauan, Cakupan Hutan Capai 25 Persen

Terpopuler

1	Iran akan Dukung Suriah dengan Segenap Kekuatan dan Apapun yang Dibutkan Suriah
2	Delegasi Hamas Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza dengan Utusan Khusus Rusia